Selasa, 30 September 2025

Royal Family

Raja Charles III dan Kekagumannya Terhadap Islam

Putra sulung Ratu Elizabeth II, yakni Raja Charles III dikenal sebagai sosok yang mengagumi, menghormati dan menghayati nilai-nilai Islam dan muslimin

AFP/DANIEL LEAL
Reaksi Raja Inggris Charles III saat ia menyapa anggota masyarakat di kerumunan setibanya di Istana Buckingham di London, pada 9 September 2022, sehari setelah Ratu Elizabeth II meninggal pada usia 96 tahun. - Ratu Elizabeth II, yang terpanjang -melayani raja dalam sejarah Inggris dan ikon yang langsung dikenali oleh miliaran orang di seluruh dunia, meninggal di tempat peristirahatannya di Dataran Tinggi Skotlandia pada 8 September. (Photo by Daniel LEAL / AFP) 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Putra sulung mendiang Ratu Elizabeth II, yakni Raja Charles III dikenal sebagai sosok yang mengagumi, menghormati dan menghayati nilai-nilai Islam dan umat Muslim.

Berbicara positif tentang banyak nilai yang berkaitan dengan agama, Raja yang baru saja diproklamirkan sebagai penguasa Inggris dan belasan negara persemakmuran itu selalu menjadi pendukung utama pluralisme agama.

Sikap toleransi ini ia buktikan dengan keterlibatannya dalam banyak kegiatan antar agama.

Baca juga: Tangan Raja Charles III Jadi Perhatian, Jari Disebut Sosis karena Bengkak dan Merah, Ini Kata Dokter

Dikutip dari laman British Muslim Magazine, Selasa (13/9/2022), setelah kematian sang Ratu pada 8 September lalu, Charles kemudian meneruskan takhta sebagai Raja Inggris dalam upacara aksesi tradisional.

Selain menjadi pelindung Pusat Studi Islam Oxford, Raja Charles III juga menunjukkan minatnya dalam mempelajari Al-Qur'an.

Dalam biografinya berjudul 'Charles at Seventy - Thoughts, Hopes & Dreams, sang penulis, Robert Jobs mengungkapkan beberapa pemikiran mendalam sang Raja tentang Islam dan Muslim.

Charles tidak hanya menentang perang di Irak, namun juga tidak setuju dengan larangan penggunaan niqab serta menunjukkan simpati kepada orang-orang Palestina.

Selama 30 tahun terakhir, Raja Charles III memberikan banyak pidato, di mana ia menggambarkan kekaguman dan rasa hormatnya yang mendalam terhadap agama.

Baca juga: Mobil Aston Martin DB6 Raja Charles III Bahan Bakarnya Bukan Bensin, Makanannya Wine dan Keju

Dalam banyak kesempatan, ia menjelaskan bahwa agama lain dapat belajar banyak dari Islam.

Berikut kutipan tentang Islam dan Muslim yang disampaikannya melalui pidato selama beberapa dekade terakhir.

Raja Charles III dan Islam di Spanyol

Saat menyampaikan pidato di Pusat Studi Islam Oxford pada 1993, Raja Charles III berbicara tentang bagaimana 'semua orang dapat belajar dari warisan Muslim di Andalusia'.

'Dunia Islam abad pertengahan, dari Asia Tengah hingga pantai Atlantik, adalah dunia di mana para sarjana dan orang-orang terpelajar berkembang.

Baca juga: Raja Charles III Secara Resmi Diproklamasikan Sebagai Kepala Negara Australia dan Selandia Baru

Namun karena kita cenderung melihat Islam sebagai musuh Barat, sebagai budaya asing, masyarakat dan sistem kepercayaan kita cenderung mengabaikan atau menghapus relevansinya yang besar dengan sejarah kita sendiri.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved