Senin, 6 Oktober 2025

Royal Family

Fakta-fakta Meninggalnya Putri Diana 25 Tahun Lalu, Kronologi Kecelakaan hingga Pemakaman

Inilah fakta-fakta meninggalnya Putri Diana 25 tahun lalu, dari kronologi hingga pemakamannya.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Arif Fajar Nasucha
Claude COIRAULT / AFP
Putri Diana berpose pada pembukaan pusat informasi pengunjung baru kebun raya nasional di Canberra, 7 November 1985 (kiri), kecelakaan mobil yang menewaskan Putri Diana dan Dodi Al-Fayed 31 Agustus 1997 

Rees-Jones terluka parah tetapi selamat.

Gambar kombo menunjukkan Putri Diana dan Dodi al Fayed serta foto insiden 31 Agustus 1997 di mana Diana dan al Fayed meninggal dalam kecelakaan mobil di terowongan Alma di Paris.
Gambar kombo menunjukkan Putri Diana dan Dodi al Fayed serta foto insiden 31 Agustus 1997 di mana Diana dan al Fayed meninggal dalam kecelakaan mobil di terowongan Alma di Paris. (AFP)

Baca juga: Putri Diana Tertarik Pelajari Islam saat Dekat dengan Dokter Pakistan, Fotografer Ungkap Kisahnya

Diana juga masih sadar tetapi terluka parah.

Dia mengalami serangan jantung setelah dikeluarkan dari mobil.

Setelah intervensi medis, jantungnya mulai berdetak lagi.

Diana dibawa dengan ambulans ke Rumah Sakit Pitié-Salpêtrière, tiba di sana tepat setelah pukul 2 pagi.

Dengan pendarahan hebat di daerah dada, dokter mengoperasi dan memijat jantung selama dua jam tetapi tidak dapat menyelamatkannya.

Diana dinyatakan meninggal di rumah sakit pada pukul 4 pagi waktu setempat pada tanggal 31 Agustus 1997.

Diana meninggal karena pendarahan internal yang berasal dari cedera dada dan paru-paru, kata dokter saat pada konferensi pers rumah sakit.

Meskipun menjalani operasi ekstensif, Dr Bruno Riou mengatakan mereka tidak dapat membawanya kembali.

2. Reaksi Kematian Putri Diana

Setelah kematian Putri Diana, gelombang kesedihan besar terlihat di Inggris dan di seluruh dunia.

Dalam sebuah pernyataan, Istana Buckingham mengatakan Ratu dan Pangeran Wales "sangat terkejut dan tertekan".

Pangeran Charles menyampaikan kabar tersebut kepada Pangeran William dan Harry di Kastil Balmoral di Skotlandia tempat mereka menghabiskan musim panas.

Segera setelah itu, Keluarga Kerajaan dikritik karena reaksi yang agak tertutup terhadap kematiannya.

Tony Blair, yang saat itu menjadi perdana menteri, memberikan penghormatan kepada Diana dengan memanggilnya "putri rakyat".

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved