Konflik Rusia Vs Ukraina
Pejabat Ukraina: Serangan Roket Ukraina Secara Signifikan Kurangi Potensi Serangan Rusia
Pejabat Ukraina menyebut serangan roket Ukraina hancurkan lebih dari 30 pusat logistik militer Rusia dalam beberapa pekan terakhir, Jumat (16/7/2022).
lihat foto
Kyiv mengatakan minggu ini bahwa pasukannya melakukan serangan terhadap infrastruktur militer Rusia di sebuah kota yang terletak jauh di dalam wilayah yang diduduki Rusia di Ukraina selatan.
Pertempuran di Donetsk
Separatis yang didukung Moskow mengatakan pada hari Jumat bahwa mereka mendekati target mereka berikutnya - kota Siversk - setelah merebut kendali kota kembar Lysychansk dan Severodonetsk dua minggu lalu.
Pejabat separatis Donetsk Daniil Versonov mengatakan pejuang pemberontak "membersihkan" distrik timur Siversk dalam kelompok-kelompok kecil.
Baca juga: Pertemuan Menteri Keuangan G20 di Bali Berada di Bawah Bayang-bayang Perang Ukraina
Serangan di Kramatorsk
Sebuah serangan pada hari Jumat menghantam alun-alundi Kramatorsk, sebuah kota besar dan pusat administrasi Donbas, di mana balai kota dan pusat budaya berada.
Pihak berwenang mengatakan tidak ada yang terluka sejak itu terjadi selama jam malam.
Genya, seorang penduduk Kramatorsk berusia 72 tahun menggambarkan pemandangan yang dilihatnya dari balkon sebagai "sesuatu yang terbakar di tengah alun-alun kemudian meledak".
Serangan di Vinnytsia
Kementerian pertahanan Rusia juga mengatakan bahwa serangan rudal jelajah pada Kamis di Kota Vinnytsia diarahkan ke sebuah gedung tempat pejabat tinggi angkatan bersenjata Ukraina yang bertemu dengan pemasok senjata asing.
Serangan ini menewaskan 23 warga sipil termasuk anak-anak.
Ukraina membantah sasaran militer dengan mengatakan serangan itu menghantam pusat budaya yang digunakan oleh pensiunan veteran dan hanya membunuh warga sipil.
Berita lain terkait dengan Konflik Rusia Vs Ukraina
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)
