Konflik Rusia Vs Ukraina
Ukraina Klaim Pasukannya Telah Berada di Perbatasan Rusia
Dalam video yang dirilis menunjukkan pasukan Ukraina membangun kembali pos perbatasan biru dan kuning di Wilayah Kharkiv bagian utara.
TRIBUNNEWS.COM, UKRAINA - Gubernur Kharkiv Oleh Sinegubov mengklaim pasukan Ukraina telah mencapai perbatasan dengan Rusia.
"Kami bangga dengan para prajurit Batalyon 227 dari Brigade ke-127 Angkatan Pertahanan Teritorial Angkatan Bersenjata Ukraina, yang memulihkan tanda perbatasan di perbatasan negara!" kata Sinegubov di Telegram seperti dikutip Al Jazerra pada Senin (16/5/2022).
Dalam video yang dirilis menunjukkan pasukan Ukraina membangun kembali pos perbatasan biru dan kuning di Wilayah Kharkiv bagian utara.
Sebelumnya, Ukraina merilis rekaman yang katanya menunjukkan pasukannya mencapai perbatasan dengan Rusia dan membangun kembali pos perbatasan biru dan kuning di wilayah itu.
Baca juga: TV Rusia Sebut Putin akan Luncurkan Nuklir ke Perbatasan Eropa Jika Finlandia dan Swedia Gabung NATO
Perbatasan biru dan kuning adalah perbatasan Ukraina yang sesuai dengan warna bendera negara itu.
Video tersebut yang dirilis pada Minggu (15/5/2022) tersebut tidak memerinci lokasinya.
Tetapi, laporan menunjukkan lokasi rekaman itu mungkin di wilayah timur laut Kharkiv.
Vadim Denisenko, pejabat Kementerian Dalam Negeri Ukraina, sebelumnya juga mengatakan pasukan Ukraina telah membuat begitu banyak kemajuan di utara sehingga mereka hampir mencapai perbatasan dengan Rusia.
Al Jazeera tidak bisa secara independen memverifikasi klaim Ukraina tersebut.
Hanya, perkembangan tersebut terjadi saat pasukan Rusia mundur dari sekitar Kharkiv menyusul serangan balasan Ukraina.
Sementara Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan pasukan Rusia berada di jalan buntu dalam konflik dengan Ukraina.
Pernyataan Zelenskyy itu datang ketika Ukraina menyatakan pihaknya menahan serangan Rusia di timur.
Dan, pasca pejabat militer Barat menyebutkan, serangan Rusia melambat setelah pasukannya gagal merebut ibu kota Kyiv.
"Waktunya pasti akan tiba, ketika rakyat Ukraina sepenuhnya memaksa Rusia untuk mengakui kenyataan," tegas Zelenskyy dalam pidato Minggu (15/5/2022) malam.
Sumber: Al Jazerra/Kontan.co.id