Jumat, 3 Oktober 2025

Presidensi G20

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi Keliling Eropa untuk Konsultasi Penyelenggaraan G20 Indonesia

Menteri Luar Negeri Indonesia (Menlu RI), Retno Marsudi dijadwalkan melakukan perjalanan keliling Eropa selama 4 hari.

Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Wahyu Aji
Tribunnews/HO/Biro Pers Setpres/Lukas
Menteri Luar Negeri (Menlu) Republik Indonesia, Retno Marsudi memberikan keterangan usai mendampingi Presiden Joko Widodo menerima kunjungan kehormatan Menteri Luar Negeri (Menlu) Kanada, Melanie Joly bersama delegasi terbatas di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin (11/4/2022). Retno Marsudi menyatakan bahwa Menlu Kanada menyampaikan dukungan Kanada terhadap presidensi G20 Indonesia. Tribunnews/HO/Biro Pers Setpres/Lukas 

Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTAMenteri Luar Negeri Indonesia (Menlu RI), Retno Marsudi dijadwalkan melakukan perjalanan keliling Eropa selama 4 hari.

Perjalanan Retno akan dimulai tanggal 19 sampai 22 April untuk mengunjungi 4 negara.

Salah satu agenda besar dalam kunjungan Menlu RI kali ini untuk melakukan konsultasi penyelenggaraan G20 Presidensi RI dalam menyikapi konflik yang terjadi di Ukraina.

Kabar ini disampaikan oleh Kepala Biro Dukungan Strategis Pimpinan (BDSP) Kemlu, Achmad Rizal Purnama dalam pers briefing Kamis (14/4/2022).

“Tanggal 19 hingga tanggal 22 April, Menlu akan mengunjungi 4 negara, satu hari satu negara, yakni UK (Inggris), Prancis, Belanda dan Turki,” kata Rizal.

Rizal mengatakan, ada 2 agenda besar yang akan dilakukan Menlu dalam kunjungannya.

Pertama, membahas hubungan bilateral antar negara, utamanya berkolaborasi dalam mengakhiri pandemi dan mendorong kerja sama ekonomi yang konkrit dalam menghadapi tantangan global dewasa ini.

Baca juga: Menlu Retno Marsudi: Kanada Dukung Presidensi G20 Indonesia

Tantangan ini, termasuk membahas dampak ekonomi akibat kondisi konflik yang terjadi di Ukraina.

Agenda besar lainnya yang akan dibahas Menlu dalam kunjungannya melakukan konsultasi penyelenggaraan G20 Presidensi RI, ditengah krisis RusiaUkraina.

Rizal mengatakan sebagai negara pemegang amanah Presidensi G20 dalam menyikapi tantangan global saat ini, Indonesia telah mendapatkan gambaran besar pemetaan posisi masing-masing negara dalam menyikapi krisis tersebut.

Kunjungan Menlu merupakan fase kedua upaya Indonesia menavigasi respons G20 terkait isu RusiaUkraina, termasuk dalam merespon dampak ekonomi akibat perang ini.

“Boleh dikatakan ini second round, Ibu Menlu akan terus berkonsultasi bagaimana menavigasi respon dari G20 terkait isu Ukraina, termasuk dampak ekonomi yang dirasakan dunia saat ini,” ujarnya.

Kemlu juga  tengah menjajaki kemungkinan Menlu RI melakukan komunikasi via zoom atau online dengan Menlu Uni Eropa (EU), Menlu Jerman, dan Menlu Italia, untuk menyiasati keterbatasan waktu kunjungan Menlu di Eropa.

Baca juga: Menteri Luar Negeri Kanada Sampaikan Dukungan Terhadap Presidensi G20 Indonesia

“Keberadaan Menlu memang tidak lama, sehingga (tidak) memungkinkan beliau mengunjungi semua negara Eropa. Kita upayakan beliau berada di 4 negara Eropa yang kebetulan dari sisi jadwal beliau memungkinkan, selebihnya akan dilakukan melalui zoom atau telepon,” kata Rizal.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved