Minggu, 5 Oktober 2025

Virus Corona

Israel Mulai Uji Coba Suntikan Vaksin Covid-19 Dosis Keempat

Israel mulai memberikan suntikan vaksin Covid-19 dosis keempat pada hari ini, Senin (27/12/2021). Suntikan tersebut merupakan uji coba.

JACK GUEZ / AFP
Gambar ini diambil pada 12 Juli 2021 menunjukkan botol vaksin virus corona COVID-19 Pfizer-BioNTech di atas meja di sebelah klinik rawat jalan Pusat Kardiovaskular di Pusat Medis Sheba dekat Tel Aviv, Israel. - Israel lakukan uji coba, mulai berikan vaksin Covid-19 dosis keempat. 

Pemberian dosis keempat tersebut merupakan rekomendasi dari Kementerian Kesehatan Israel.

Keputusan itu pun disambut baik oleh Perdana Menteri Naftali Bennett.

"Berita bagus yang akan membantu kita mengatasi gelombang Omicron yang menyebar ke seluruh dunia," kata Bennett, seperti dikutip dari CNA.

Meskipun keputusan tersebut menunggu persetujuan resmi pejabat kesehatan senior, Bennett mendesak warga Israel untuk mendapatkan vaksin sesegera mungkin.

"Pesan saya adalah, jangan buang waktu, pergilah untuk divaksinasi," ujar Bennett.

Keputusan itu menyusul kematian pertama yang diketahui di Israel dari seorang pasien dengan varian Omicron.

Sebuah rumah sakit Israel pada hari Selasa mengonfirmasi kematian itu.

Tetapi dikatakan, dia menderita sejumlah kondisi serius yang sudah ada sebelumnya.

Baca juga: Iran Tembakkan Rudal untuk Peringatkan Israel: Buat Kesalahan Kecil, Kami akan Potong Tangan Mereka

Baca juga: Berita Foto : Warga Palestina Bentrok dengan Polisi Israel

Kematian Pertama dari Omicron

Sebuah rumah sakit Israel mengonfirmasi kematian pertama dari seorang pasien yang terinfeksi varian Omicron pada Selasa (21/12/2021).

Pihak rumah sakit menjelaskan, pasien juga memiliki sejumlah kondisi serius yang sudah ada sebelumnya.

Masih mengutip CNA, Pusat Medis Soroka di Beersheba mengatakan, pria itu berusia sekitar 60 tahun.

Dia meninggal pada hari Senin (20/12/2021), dua minggu setelah dia dirawat di bangsal virus corona.

Sebuah pernyataan rumah sakit mengatakan pasien menderita berbagai penyakit serius.

"Morbiditasnya terutama berasal dari penyakit yang sudah ada sebelumnya dan bukan dari infeksi pernapasan yang timbul dari virus corona," katanya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved