Minggu, 5 Oktober 2025

Konflik di Afghanistan

Taliban: Amerika Telah Kalah, Kami Ingin Berhubungan Baik dengan Seluruh Dunia

Setelah AS resmi keluar, Taliban menyatakan Afghanistan sebagai negara "bebas dan berdaulat".

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Miftah
AFP
Juru Bicara Taliban Zabihullah Mujahid (tengah) berbicara kepada media di bandara di Kabul pada 31 Agustus 2021, setelah AS menarik semua pasukannya keluar dari negara itu untuk mengakhiri perang 20 tahun. 

2. Kedubes AS Bantu dari Qatar

Kedutaan Besar AS di Kabul menghentikan operasi pada Selasa ini, menurut situs resminya.

"Sementara pemerintah AS telah menarik personelnya dari Kabul, kami akan terus membantu warga AS dan keluarga mereka di Afghanistan dari Doha, Qatar," pernyataan Kedubes AS di lamannya.

Sementara itu, Taliban dilaporkan sedang dalam pembicaraan dengan Qatar dan Turki tentang pengelolaan bandara Kabul, jelas Menteri Luar Negeri Prancis, Jean-Yves Le Drian.

Ini dilakukan agar orang-orang yang ingin meninggalkan Afghanistan bisa menggunakan penerbangan komersial.

3. Peringatan Kepada Pasukan Elit Batalion Badri 313

Juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid, pertama kali muncul di hadapan wartawan, Selasa (17/8/2021), setelah selama ini misterius.
Juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid, pertama kali muncul di hadapan wartawan, Selasa (17/8/2021), setelah selama ini misterius. (Twitter @MSharif1990)

Juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid berbicara kepada pasukan elit Badri 313, dalam siaran langsung dari bandara Kabul.

"Saya harap Anda sangat berhati-hati dalam berurusan dengan bangsa," katanya.

"Bangsa kita telah menderita perang dan invasi dan orang-orang tidak memiliki toleransi lebih."

Bicara kepada Al Jazeera, Mujahid menolak gagasan pemerintahan sementara.

"Akan ada keamanan di Kabul dan orang-orang tidak perlu khawatir," katanya.

Diberitakan Tribunnews sebelumnya, Batalion Badri 313 merupakan pasukan elit Taliban yang memiliki kemampuan bertempur di atas rata-rata. 

Mereka tidak berpakaian tradisional seperti pejuang Taliban biasanya, namun menggunakan pakaian militer mirip yang digunakan AS.

Baca juga: Pasukan Elite Taliban Badri 313 Bikin Foto Propaganda, Tiru Cara Amerika saat Kibarkan Bendera

Baca juga: Taliban Izinkan Wanita Afghanistan Melanjutkan Pendidikan, tapi Larang Keras Kelas Campuran

Pasukan elite Taliban Badri 313 Badri.
Pasukan elite Taliban Badri 313 Badri. (Badri 313 Battalion via The Sun)

Mereka menggunakan baju militer kamuflase, helm anti peluru, kacamata hitam, dan sepatu boot militer.

Selain itu, pasukan ini juga mengoperasikan sejumlah senjata canggih yang dirampas dari pemerintah sebelumnya.

Senjata-senjata canggih itu sendiri merupakan bagian bantuan militer dari Amerika Serikat.

Dilansir oleh Globar Power, nama Batalyon Badri 313 diambil dari Perang Badar.

Pertempuran melawan 1000 lebih kafir qurais yang dilakukan Nabi Muhammad SAW dan dimenangkan kaum muslimin.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved