WHO: Hampir 200 Ribu Warga Palestina Butuhkan Bantuan Medis setelah Konflik Hamas-Israel di Gaza
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Rabu menyebut hampir 200 ribu orang membutuhkan bantuan medis di Wilayah Palestina
Lazzarini mengatakan keluarga-keluarga itu "dilindungi oleh hukum internasional."
Ia menambahkan bahwa kunjungannya bertujuan untuk menunjukkan dukungan kepada keluarga Palestina di Sheikh Jarrah.
Lazzarini melanjutkan, "Pengusiran paksa keluarga dari rumah mereka bertentangan dengan hukum internasional."
Ketegangan meningkat di seluruh wilayah Palestina sejak pertengahan April atas putusan pengadilan Israel untuk mengusir delapan keluarga Palestina dari rumah mereka di lingkungan Sheikh Jarrah.
Pihak berwenang Israel, menunda mengeksekusi keputusan akhir tentang perintah penggusuran sampai Desember di bawah protes massal warga Palestina, termasuk pertempuran 11 hari antara Israel dan kelompok perlawanan Palestina di Gaza, dan tekanan internasional.(Al-Arabiyah/Anadolu)