Kamis, 2 Oktober 2025

Virus Corona

Doa Wapres Mike Pence untuk Kesembuhan Trump dan Melania dari Virus Corona

Wakil Presiden AS, Mike Pence dan isterinya Karen mendoakan agar Presiden AS Donald Trump dan Ibu Negara AS Melania Trump segera pulih dari Covid-19.

SAUL LOEB / AFP
Presiden AS Donald Trump 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Wakil Presiden AS, Mike Pence dan isterinya Karen mendoakan agar Presiden AS Donald Trump dan Ibu Negara Melania Trump segera pulih dari Covid-19.

"Karen dan saya mengirimkan cinta dan doa kami kepada teman-teman terkasih Donald Trump dan Melania Trump," tulis Pence dalam cuitannya di Twitter, Jumat (2/10/2020).

Trump mengumumkan dirinya dan Melania positif Covid-16 dan sedang menjalani karantina mandiri, hanya sebulan sebelum pemilihan presiden 3 November 2020.

Baca: Presiden Korea Selatan Berdoa Trump dan Istrinya Cepat Pulih

Hal itu disampaikan Trump, dalam akun Twitternya, Jumat (2/10/2020).

Pence juga mengajak rakyat AS untuk bersama-sama mendoakan kesembuhan Trump dan Melania dari infeksi Covid-19.

"Kami bergabung dengan jutaan orang di seluruh Amerika berdoa untuk pemulihan penuh dan cepat mereka. Tuhan memberkati Anda Presiden Trump dan Ibu Negara Melania," ujar Pence.

Sebelumnya, asisten senior sekaligus penasihat Trump, Hope Hicks, positif terjangkit virus corona.

Baca: 3 Hari Pasca Debat Pertama, Presiden Trump Positif Covid-19, Bagaimana dengan Joe Biden?

Hicks melakukan perjalanan secara teratur dengan presiden di pesawat kepresidenan 'Air Force One' dan, bersama dengan ajudan senior lainnya, untuk mendampingi Trump ke Ohio mengikuti debat pilpres pada Selasa (29/9/2020) dan ke Minnesota untuk acara kampanye pada Rabu (30/9/2020).

Trump, yang melakukan tes Covid-19 secara teratur telah memiliki jadwal perjalanan yang ketat di seluruh negeri dalam beberapa minggu terakhir, mengadakan kampanye dengan ribuan orang menjelang pemilihan presiden 3 November 2020, meskipun ada peringatan dari para profesional kesehatan masyarakat terhadap acara dengan kerumunan besar.

Trump telah mendapat kritik tajam atas tanggapannya terhadap pandemi virus corona yang telah menewaskan lebih dari 200.000 orang di Amerika Serikat. (Reuters/New York Times/Fox News)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved