Jumat, 3 Oktober 2025

Virus Corona

Italia dan Belgia Bergabung dengan Prancis Tolak Hydroxychloroquine untuk Perawatan Covid-19

Prancis telah mencabut keputusannya yang mengesahkan resep obat anti-malaria ini untuk pasien corona

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Hendra Gunawan
GEORGE FREY / AFP
Sebotol dan pil Hydroxychloroquine di meja di Rock Canyon Pharmacy di Provo, Utah, pada 20 Mei 2020. Presiden AS Donald Trump mengumumkan pada 18 Mei bahwa dia telah menggunakan hydroxychloroquine selama hampir dua minggu sebagai tindakan pencegahan terhadap COVID-19. 

Sedangkan uji coba lain dari obat anti-malaria ini untuk pengobatan corona, saat ini masih tengah dikaji ulang.

Sebelumnya, obat ini menjadi pengobatan kontroversial yang digaungkan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump sebagai obat ampuh yang potensial bagi pasien corona.

Trump bahkan mengatakan pada bulan ini bahwa ia menggunakan obat tersebut sebagai bagian dari 'tindakan pencegahan' terhadap infeksi virus corona.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved