Ibu dan Anaknya Tewas Terbakar di Jepang, Diduga Bunuh Diri Stres Akibat Pendemi Corona
Korban adalah seorang pria Masayuki Watanabe, karyawan paruh waktu, dari Kota Shinkai Arumi dan ibunya yang berusia 72 tahun yang tinggal di rumah.
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Sebuah rumah seluas 175 meter persegi di Shinshiro, Perfektur Aichi, Jepang terbakar. Polisi menemukan dua jenazah di lokasi.
"Seorang ibu berusia 72 tahun dan anaknya pria 51 tahun meninggal terbakar di dalam rumah yang kemungkinan diduga bunuh diri pagi ini," ungkap sumber Tribunnews.com, Senin (18/5/2020).
Lokasi kejadian adalah daerah di mana rumah-rumah tersebar sekitar 400 meter barat daya Stasiun Torii di Jalur JR Iida, Perfektur Aichi.
"Diduga kesulitan kehidupan dampak dari pandemi Corona membuat mereka stres dan bunuh diri," tambahnya.
Baca: Penumpukan Penumpang di Bandara Soetta, Komisi V: Harusnya Protokol Kesehatan Ketat
Polisi sedang dalam proses memverifikasi identitas tubuh karena mereka tidak dapat dikenali lagi.
Korban adalah seorang pria Masayuki Watanabe (51), karyawan paruh waktu, dari Kota Shinkai Arumi dan ibunya yang berusia 72 tahun yang tinggal di rumah tersebut.
Dua belas mobil pemadam kebakaran dikerahkan dan api berhasil dipadamkan sekitar empat jam kemudian.
Rumah kayu satu lantai, dan dua orang ditemukan tewa di lantai rumah kayu tersebut.
Tetangga sekitarnya, daerah perumahan yang melihat api di rumah tersebut pagi ini segera menghubungi polisi dan pemadam kebakaran nomor telepon 119, nomor telepon darurat.
Baca: Luna Maya Tak Tertarik Bule, Cowok Keturunan Oriental Lebih Menggoda Hatinya
Polisi mengkonfirmasi identitas tubuh dan sedang menyelidiki penyebab kebakaran.
Ayah dan Anak Bunuh Diri
Sehari sebelumnya, seorang ayah dan anak sulungnya ditemukan tewas terbakar di dalam rumahnya, Minggu (17/5/2020).
Keduanya diduga bunuh diri karena stres akibat mewabahnya virus corona.
"Dua orang ditemukan sudah meninggal pagi tadi di lantai satu rumahnya dari kayu," ungkap polisi pos polisi Konan Perfektur Kanagawa, Minggu (17/5/2020).
Mori Kihachi berusia 97 tahun dan anak sulungnya Yasunobu (69) keduanya ditemukan sudah tak bernyawa.
Menurut sumber Tribunnews.com, ada kemungkinan keduanya bunuh diri karena stres kehidupan terkait pandemi Corona.

Rumah berlantai dua dengan luas satu lantai 101 meter persegi.
Jasad keduanya ditemukan di lantai satu dari rumah kayu tersebut.
Lokasi kejadian adalah area perumahan di dekat jalan utama.
Api berhasil dipadamkan sekitar dua jam kemudian, yang membakar satu rumah dua lantai kayu, lebih dari 100 meter persegi, dan dua orang ditemukan tewas di lantai pertama.
Baca: Jane Shalimar Keguguran Saat Janinnya Usia 6 Minggu, Apa Penyebabnya?
Lokasi kebakaran berada di sudut area perumahan sekitar 2 kilometer selatan stasiun JR Higashi-Totsuka, dan polisi sedang menyelidiki penyebab kebakaran.
Diskusi mengenai Jepang dalam WAG Pecinta Jepang terbuka bagi siapa pun. Kirimkan email dengan nama jelas dan alamat serta nomor whatsapp ke: [email protected]