Muhyiddin Yassin Umumkan Malaysia Perpanjang Lockdown hingga 14 April 2020
Perdana Menteri Muhyiddin Yassin tegaskan Malaysia pada Rabu (25/3/2020) akan perpanjangan perintah terkait lockdown.
Sebelumnya, lockdown sebagian Malaysia telah diberlakukan sejak 18 Maret 2020.
Dengan maksud berlangsung hingga 14 hari demi membatasi pertemuan besar.
Lockdown Malaysia
Lebih lanjut, warga Malaysia hanya dapat meninggalkan rumah mereka untuk membeli bahan makanan untuk keadaan darurat atau mengakses perawatan kesehatan.
Pemerintah Malaysia juga melarang akses kunjungan sosial selama wabah covid-19 masih merebak.
Siapa pun yang ditemukan melanggar perintah, ditegakkan oleh polisi dengan bantuan militer akan menghadapi hukuman enam bulan penjara, denda, atau keduanya.
Baca: Terkini, Sudah 17 Negara Lockdown Warganya Demi Cegah Sebaran Virus Corona
Baca: Lebih 1,3 Miliar Penduduk India Jalani Lockdown Selama 21 Hari
Informasi Terbaru Covid-19
Informasi terbaru wabah virus corona telah menyebar hingga 198 negara di seluruh dunia.
Sejumlah 422.627 kasus telah dikonfirmasi terinfeksi wabah virus corona atau Covid-19.
Di Malaysia sendiri, 1.624 kasus yang dikonfirmasi.
Lebih lanjut, dikutip dari coronavirus.thebaselab.com, 108.388 orang telah dinyatakan pulih per Rabu (25/3/2020) pukul 13.50 WIB.
Sejumlah 18.887 kematian tercatat di seluruh dunia.
Baca: Jaga Kesehatan, Mulai Dari Pejabat Publik, Artis Hingga Kepala Daerah Bisa Positif Covid-19
Baca: Ditargetkan Selesai Pekan Ini, Fasilitas RS untuk Covid-19 di Pulau Galang Akan Dibagi Tiga Zona

Sebelumnya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan wabah virus corona sebagai pandemi global, Kamis (11/3/2020).
Virus tersebut dapat menular dari manusia ke manusia yang menyebabkan penyakit pada saluran pernapasan.
Untuk itu, penting mengenali lebih jauh tentang gejala dan pencegahan virus corona.
Gejala yang ditimbulkan meliputi bersin, pilek, kelelahan, batuk, dan sakit tenggorokan.
Kemudian, pencegahan virus corona dilakukan dengan berbagai cara.
Misalnya, rajin cuci tangan menggunakan sabun atau pembersih tangan.
Baca: IMF: Covid-19 Dapat Picu Resesi Global 2020
Baca: Warga Lhokseumawe Ramai-ramai Batalkan Pesta Pernikahan Demi Basmi Covid-19
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)