Minggu, 5 Oktober 2025

Israel Serang Jalur Gaza

Keluarga Minta Jenazah Warga Palestina yang Tewas Terbunuh Serangan Pasukan Israel Dikembalikan

Keluarga Palestina Menuntut Israel untuk Mengembalikan Jenazah Pria yang Dituduh Tanam Alat Peledak untuk Dimakamkan.

Muthana Al-Najaar/AFP
Orang-orang yang mencoba mengambil mayat ketika buldoser Israel mendekat di sepanjang pagar Gaza-Israel. 

TRIBUNNEWS.COM - Keluarga dan kerabat Mohammed Ali al-Naim (27) berkumpul di rumah.

Mereka mengaku terkejut dengan kabar kematian al-Naim.

"Putraku tidak ada duanya, dia adalah segalanya bagiku," kata ibunda Mohammed Ali al-Naim, Mirvat (56).

"Dia baik hati, religius, dan sangat bermoral. Aku tidak bisa membayangkan dia pergi," kata Mirvat dikutip dari Al Jazeera.

Untuk diketahui, Mohammed Ali al-Naim ditembak mati oleh pasukan militer Israel pada Minggu (23/2/2020) kemarin.

Pasukan militer Israel menuduh Mohammed Ali al-Naim menanam alat peledak dekat pagar pemisah Israel di sebelah timur Khan Younis di Jalur Gaza.

Mohammed's mother Mirvat says the Israeli military committed a 'great crime'
bu Mohammed, Mirvat, mengatakan militer Israel melakukan 'kejahatan besar' (Walid Mahmoud/Al Jazeera)

Jurnalis lokal mengabadikan adegan tersebut dalam sebuah video yang beredar luas di media sosial.

Video tersebut menunjukkan sekelompok warga Palestina berusaha mengambil mayat Mohammed Ali al-Naim ketika buldoser militer Israel mendekat.

Suara tembakan terdengar ketika para pria bergegas dan mendekati buldoser.

Upaya untuk mengambil jenazah Mohammed Ali al-Naim gagal.

Di gigi sendok buldoser tampak tubuh menggantung dan buldoser berputar menuju pagar.

Men trying to collect a body as a bulldozer approaches them, along the Gaza-Israel fence, east of Khan Younis in the southern Gaza Strip [
Orang-orang yang mencoba mengambil mayat ketika buldoser Israel mendekat di sepanjang pagar Gaza-Israel. [ (Muthana Al-Najaar/AFP)

Menuntut Pengembalian Jenazah

Gambar tubuh Mohammed Ali al-Naim yang tak bernyawa dibawa oleh buldoser membuat kalangan warga Palestina marah.

Keluarga dan kerabat Mohammed Ali al-Naim menuntut Israel mengembalikan jenazah untuk dimakamkan.

"Bukankah cukup mengerikan bahwa mereka membunuh anak muda?" kata Mirvat.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved