Virus Corona
Kemenlu Nyatakan WNI Kru Kapal Pesiar Diamond Princess yang Terinfeksi Virus Corona Jadi 4 Orang
Kementerian Luar Negeri menyatakan WNI kru kapal pesiar Diamond Princess, di perairan Yokohama, yang terinfeksi virus corona bertamba jadi empat orang
TRIBUNNEWS.COM - Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI) Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha menyebutkan, WNI kru kapal pesiar Diamond Princess, di perairan Yokohama, yang terinfeksi virus corona bertambah menjadi empat orang.
Sebelumnya dikabarkan, ada tiga kru WNI yang positif terinfeksi virus corona di kapal pesiar tersebut.
"Kami mendapat informasi ada confirm empat warga negara kita yang terinfeksi virus corona di Diamond Princess," Judha sebagaimana dikutip dari tayangan yang diunggah di kanal YouTube TVOne News, Kamis (20/2/2020).
Menurut Yudha, saat ini keempat WNI yang positif terinfeksi virus corona tengah dirawat di dua rumah sakit yang berbeda di Jepang.

"Mereka saat ini ada di dua rumah sakit di Chiba dan Tokyo," terang Judha.
Judha mengatakan, tim KBRI Tokyo telah mengirimkan tim untuk melihat kondisi keempat WNI tersebut.
Berdasarkan informasi yang didapat, keempat WNI tersebut saat ini dalam kondisi stabil.
"KBRI di Tokyo sudah mengirimkan tim untuk mengunjungi dua rumah sakit tersebut untuk melihat kodnisinya dan informasi terakhir kondisi mereka stabil," ungkapnya.
Sebelumnya, WNI yang menjadi kru kapal pesiar Diamond Princess berjumlah 78 telah dikarantina.
Karantina tersebut dilakukan setelah 10 orang penumpang kapal tersbeut dinyatakan positif virus corona jenis baru yakni Covid-19.
Mengutip dari Kompas.com, terkait dengan hal itu, KBRI Tokyo telah membentuk WhatsApp group dengan para kru WNI dan memberikan bantuan logistik berupa vitamin.
Tak hanya itu, Kemenlu juga telah bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan untuk memanggil dua perusahaan manning agency (agensi awak kapal) yang memberangkatkan para kru WNI.
Hal tersebut bertujuan untuk memastikan perlindungan terhadap 78 WNI.
"Kemenlu juga telah menghubungi keluarga kru WNI untuk mengonfirmasikan perkembangan terakhir," tulis keterangan resmi dari Kemenlu.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi secara resmi telah melayangkan tiga permintaan Pemerintah Indonesia kepada Pemerintah Jepang terkait keberadaan WNI yang menjadi kru kapal pesiar Diamond Princess.