Sabtu, 4 Oktober 2025

Virus Corona

Gara-gara Virus Corona, Pasangan Ini Gelar Pernikahan Selama 10 Menit, Hanya Dihadiri 5 Orang

Gara-gara virus corona, pasangan di China ini menggelar prosesi pernikahan tersingkat yakni 10 menit. Hanya dihadiri oleh 5 orang.

Penulis: Miftah Salis
Editor: Wulan Kurnia Putri
Kolase foto chinatimes.com, Asia Times
Gara-gara virus corona, pasangan di China ini menggelar prosesi pernikahan tersingkat yakni 10 menit. Hanya dihadiri oleh 5 orang. 

TRIBUNNEWS.COM - Gara-gara virus corona, pasangan di China ini menggelar upacara pernikahan tersingkat.

Mereka menggelar prosesi pernikahan selama 10 menit.

Acara tersebut bahkan hanya dihadiri oleh lima orang.

Virus corona dilaporkan terus mengalami lonjakan tajam.

Setidaknya, hingga Selasa (4/2/2020) pagi, virus corona telah menginfeksi 20.625 orang di seluruh dunia.

Epidemi pneumonia dilaporkan terus menyebar di Wuhan dan daratan China lainnya.

Untuk diketahui, beberapa waktu lalu Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan status darurat atas wabah virus corona.

Sejumlah negara pun telah mengevakuasi warganya dari China menyusul meningkatnya kasus.

Mengutip dari South China Morning Post, hingga Selasa (4/2/2020) pagi, kasus terbanyak terjadi di daratan China dengan total 20.438.

Angka kematian yang terjadi di daratan China mencapai 425.

Hal ini membuat staf medis di China terus bekerja keras untuk menangani pasien yang terinfeksi virus tersebut.

Diberitakan beberapa waktu lalu, seorang perawat yang sebelumnya terinfeksi virus corona langsung bekerja kembali setelah dinyatakan sembuh.

Hal serupa juga terjadi pada seorang dokter di Heze, Shandong, China.

Dokter tersebut tampaknya lebih memilih untuk merawat pasien dibanding mengurus masalah pribadinya termasuk pernikahannya.

Pada Kamis (30/1/2020), seorang pria bernama Li Zhiqiang yang berprofesi sebagai dokter melangsungkan pernikahan dengan kekasih hatinya, Yu Hongyan.

Prosesi pernikahan dokter di China hanya berlangsung 10 menit
Prosesi pernikahan dokter di China hanya berlangsung 10 menit (chinatimes.com)

Keduanya bahkan hanya melangsungkan pernikahan selama 10 menit.

Mengutip dari chinatimes.com, tak ada saudara maupun teman yang diundang.

Setelah prosesi pernikahan singkat tersebut, pengantin pria segera kembali bekerja.

Ia harus melewatkan makan siang dengan wanita yang baru dinikahinya.

Menurut laporan media setempat, pernikahan antara Li Zhiqiang dan Yu Hongyan hanya dihadiri oleh mempelai, orang tua mempelai pria, serta pengajar upacara pernikahan.

Proses upacara pernikahan dilakukan secara sederhana.

Li Zhiqiang bergegas kembali ke Jinan untuk membantu penanganan virus corona.

Li merupakan seorang dokter di RS Kedua Universitas Shandong.

Menurut Li, pernikahan tersebut direncanakan digelar pada 31 Januari sebelum wabah virus corona merebak.

Menyebarnya virus corona membuat pasangan tersebut berniat untuk menunda pernikahan.

Mengutip dari World of Buzz, kedua pasangan orang tua tak setuju akan hal tersebut.

Menunda pernikahan dinilai sebagai hal yang tidak baik.

Akhirnya, Li dan Yu memutuskan untuk menggelar upacaras sederhana.

Keputusan untuk tidak mengundang kerabat atau teman bertujuan untuk mengurangi risiko infeksi.

Sementara itu, pengantin wanita Yu menyebut, prosesi pernikahan selama 10 menit tersebtu adalah hal yang paling baik saat ini.

Yu pun merasa puas dengan pernikahannya.

Setelah upacara, Yu juga memberi kabar kepada orang tuanya yang saat itu tak bisa datang ke pernikahan.

Menurut Yu, hal paling baik saat ini adalah membuat sang suami melakukan pekerjaan dengan baik dan tenang.

Dilaporkan hingga saat ini, wabah virus corona telah menyebar ke 27 negara di seluruh dunia.

(Tribunnews.com/Miftah)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved