Wabah Virus Corona Dinyatakan Darurat Kesehatan Global, Kemenkes: Indonesia Sudah Siap

TRIBUNNEWS.COM - World Health Organization (WHO) telah menyatakan wabah virus corona sebagai Darurat Kesehatan Global pada Jumat (31/1/2020).

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan menyatakan siap menghadapi virus corona apabila benar-benar masuk ke Tanah Air.

Data terbaru yang diakses melalui thewuhanvirus.com, jumlah kasus telah dikonfirmasi melampaui SARS pada Sabtu (1/2/2020).

Sebanyak 11.921 orang dikonfirmasi terinfeksi virus corona.

Tercatat jumlah kemataian mencapai 259 orang, dan telah menyebar di 27 negara atau wilayah.

Terkait perkembangan wabah virus corona ini, Kepala Subdirektorat Penyakit Infeksi Emerging, Endang Budi Hastuti buka suara.

Endang menyatakan, Indonesia sudah siap menghadapi virus Corona.

"Indonesia siap untuk menghadapi masuknya virus ini," kata Endang Budi yang dikutip dari tayangan YouTube Kompas TV, Sabtu (1/2/2020).

"Dengan adanya, pengumuman ini tentunya perlu ditingkatkan lagi," terangnya.

"Misalnya di bandara nanti juga akan mungkin ada penambahan personil untuk memantau," tambahnya.

Ia menerangkan, rumah sakit di seluruh Indonesia juga diingatkan supaya meningkatkan kewaspadaannya terhadap wabah virus corona.

Pemerintah Evakuasi WNI di Wuhan

Warga Negara Indonesia (WNI) yang terisolasi di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China akan segera dievakuasi.

Hal tersebut dipastikan oleh Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi.

Ia memastikan pesawat yang akan terbang ke China diberangkatkan dalam waktu kurang dari 24 jam.

Informasi tersebut disampaikan oleh Retno Marsudi setelah bertemu dengan Duta Besar China di Jakarta.

"Beliau telah menyampaikan clearance pendaratan dan pergerakan pesawat untuk evakuasi WNI dari Provinsi Hubei," tutur Retno Marsudi yang dikutip dari tayangan YouTube TV One News, Jumat (31/1/2020).

Ia menerangkan, pesawat yang digunakan untuk mengevakuasi WNI yang ada di China itu berbadan lebar.

Hal tersebut memungkinkan agar semua WNI yang bersedia dievakuasi dapat diterbangkan secara langsung tanpa melalui transit.

"Persiapan dibeberapa titik di Provinsi Hubei terutama di Wuham saat ini terus berjalan," terangnya.

Sementara itu, persiapan penerimaan di Indonesia, menurut Retno Marsudi terus dilakukan dengan prosedur dan protokol kesehatan yang berlaku.

19 Orang Diperiksa, Sembilan Dinyatakan Negatif Corona

Dikutip dari Kompas.com, Kementerian Kesehatan mengungkap data terkait jumlah warga yang diperiksa karena diduga terjangkit virus corona.

Endang Budi Hastuti mengatakan, hingga Kamis (30/1/2020) lalu ada 19 orang diperiksa.

Sembilan di antaranya dinyatakan negatif terjangkit virus corona.

Endang berharap 10 orang sisanya mendapat hasil negatif dari virus corona.

"Mudah-mudahan yang 10 in ijuga hasilnya negatif," terangnya.

"Kami belum ada kasus, atau belum ada novel corona yang masuk ke Indonesia," tegasnya.

(Tribunnnew.com/Andari Wulan Nugrahani)