Virus Corona
Mantan Ketua KPU Sultra Cemas, Putrinya Terjebak di Kota Sumber Virus Corona
Virus yang pertama kali muncul di Kota Wuhan China, ini telah menelan korban puluhan orang tewas di China.
Hayatul Hikmah saat ini tengah menempuh pendidikan di HUS jurusan psikologi semester satu.
Universitas tersebut berada di Provinsi Hubei, China.
"Saya harap Presiden dan Gubernur Aceh memulangkan anak kami dari sana untuk sementara waktu, ini sungguh menakutkan," kata Rosnawati.
Rosnawati mengaku kebingunga, pasalnya dari pihak Pemerintah Aceh belum melakukan komunikasi dengan orangtua mahasiswa yang berkuliah di Provinsi Hubei, China.
"Anak saya di asrama, tidak keluar rumah, mereka krisis makanan karena minimarket tutup," terangnya.
Dalam hal ini, otoritas China melakukan karantina kepada para mahasiswa di asrama masing-masing.
Selain itu, tidak ada pemeriksaan kesehatan rutin yang dilakukan untuk mahasiswa asal Indonesia di Wuhan.
"Semoga pemerintah segera memulangkan anak kami, agar kami tidak khawatir dan tenang.
Meski hingga kini, kondisi anaknya dan mahasiswa asal Indoensia yang lain dalam kondisi sehat, namun ia tetap meminta pemerintah untuk memulangkan mereka.
"Namun melihat Wuhan atau Provinsi Hubei, China, kami harap itu dipulangkan saja."
"Pemerintah cari cara agar memulangkan anak kami," ujar Rosnawati.
Kondisi Terkini Para Mahasiswa
Sementara itu, Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Tiongkok yang juga mahasiswa di Wuhan, Ahmad Syafuddin Zuhri menyebut, semua mahasiswa di Tiongkok, termasuk Wuhan dalam kondisi baik.
Ia menyebutkan, ada sekira 15.000 mahasiswa asal Indonesia di Tiongkok, sementara di Wuhan sendiri ada sekira 200 mahasiswa.
Diketahui, jumlah korban meninggal akibat terjangkit virus corona meningkat, dari yang sebelumnya 41 orang menjadi 56 orang.