Kerusakan Amazon akibat penambangan ilegal dapat disaksikan dari luar angkasa
Foto-foto satelit yang didapatkan BBC menunjukkan deforestasi yang disebabkan ekpslorasi tambang telah meningkat sejak awal tahun di hutan tempat
Kerusakan yang disebabkan pertambahan ilegal di hutan Amazon sedemikian signifikan sehingga bisa dilihat dari luar angkasa.
Foto-foto satelit yang didapatkan BBC News Brasil pada 25 Juli mengungkap peningkatan kegiatan merisaukan di cagar alam milik komunitas suku pedalaman di hutan Amazon yang masuk wilayah Brasil (Amazon mencakup wilayah tujuh negara Amerika Selatan).
- Jokowi 'lebih terhormat' buka nama perusahaan pembakar hutan sebelum diminta pengadilan
- Hutan seluas 'lapangan sepak bola' di Amazon Brasil hilang setiap menit
- Deforestasi hutan di Brasil mencapai titik terparah dalam satu dekade terakhir
Para pemimpin suku pedalaman dan pegiat lingkungan meyakini meluasnya deforestasi di sejumlah kawasan negara bagian Para dan Roraima merupakan konsekuensi dari sikap Presiden Jair Bolsonaro yang pro-pertambangan di kawasan-kawasan itu.
Perdebatan soal data
Selain mendorong aturan yang melangkahi larangan eksplorasi sumber daya mineral di cagar alam milik masyarakat adat, Bolsonaro mempertanyakan kritik soal pelestarian hutan hujan terbesar di dunia itu.
Baru-baru ini, badan pemerintah Brasil bernama Institut Riset Antariksa Nasional merilis lonjakan deforestasi di Amazon. Namun, data itu diperdebatkan oleh presiden di depan publik.
"Jika semua deforestasi benar-benar berlangsung, hutan sudah punah saat ini," ujarnya kepada perwakilan media internasional, pekan lalu.

Kebenaran dari atas
BBC News Brasil lantas bekerja sama dengan Planet Labs, sebuah perusahaan Amerika Serikat yang memiliki lebih dari 100 satelit di orbit Bumi dan menyediakan foto-foto permukaan Bumi secara harian.
Perusahaan itu menganalisis kegiatan penambangan ilegal di tiga cagar alam suku pedalaman yang paling terpapar oleh pencarian emas secara diam-diam, yakni Kayapó dan Munduruku (di negara bagian Para) serta Yanomami (di negara bagian Roraima dan Amazonas).
Ketiga lokasi membentang di area seluas 248.000 kilometer per segi—lebih luas dari Inggris. Kawasan itu mencakup sejumlah bagian hutan Amazon Brasil yang pelestariannya paling baik.
Foto-foto ini menampilkan penambahan jumlah 'titik' yang menandakan keberadaan penambang. Mereka menyebar baik di lokasi tambang tua—yang diciptakan 10 tahun lalu—maupun di lokasi baru.
Jika digeser, Anda akan bisa melihat perbandingan foto yang dipotret pada Januari lalu dan beberapa pekan terakhir. Warna dalam foto berubahan karena faktor iklim atau karena diabadikan oleh satelit yang berbeda dengan resolusi kamera yang berbeda pula.
Dua pakar foto satelit—ahli geologi Carlos Souza Jr dan ahli geografi Marcos Reis Rosa—memastikan foto ini menunjukkan perluasan area tambang.
Beberapa lokasi menduduki area seluas 10 lapangan sepakbola yang disatukan.