Kamis, 2 Oktober 2025

Final Piala dunia 2018: Kroasia ambisi cetak sejarah, Prancis sembuhkan luka

Kroasia bertekad memenangkan tropi internasional pertamanya di stadion Luzhniki, Moskow, Minggu (15/07) malam WIB, sementara calon lawannya,

Media-media Prancis memberi perhatian khusus pada waktu persiapan mereka yang dianggap lebih baik ketimbang lawannya.

Ada waktu istirahat lebih lama dan mereka berlaga dalam waktu normal, sementara Kroasia mengalahkan lawan-lawannya sebagian melalui tambahan waktu (dan penalti dua kali).

Siapa pemain terbaik dunia?

Turnamen ini dianggap sebagai kesempatan terakhir bagi dua pemain hebat dari generasi mereka - Cristiano Ronaldo dari Portugal dan Lionel Messi dari Argentina - untuk tampil memukau di Piala Dunia.

Luca Modric
Getty Images
Pemain tengah Kroasia, Luka Modric, telah menerima banyak pujian atas penampilannya sejauh ini, termasuk saat Kroasia melumat Argentina 3-0, yang menempatkannya sebagai pemain terbaik dalam laga itu.

Tapi keduanya tersingkir di babak 16 besar, meninggalkan kesempatan bagi pemain lainnya untuk memenangkan penghargaan Golden Ball untuk pemain terbaik.

Dan walaupun ada beberapa permainan individu yang luar biasa, tetapi tidak ada yang menonjol sejauh ini.

mbappe
Getty Images
Kylian Mbappe memiliki kesempatan menjadi sosok pemain remaja kedua yang mencetak gol di final Piala Dunia, setelah legenda Brasil Pele pada tahun 1958.

Apakah laga di partai puncak akan menjadi penentu? Yang menarik, selama 24 tahun terakhir (dari enam kaliturnamen) pemenang penghargaan itu berasal dari tim juara.

Mungkin saja ada perubahan pada tahun ini. Pemain tengah Kroasia, Luka Modric, telah menerima banyak pujian atas penampilannya sejauh ini, termasuk saat Kroasia melumat Argentina 3-0, yang menempatkannya sebagai pemain terbaik dalam laga itu.

Antoine Griezmann
AFP
Antoine Griezmann berpeluang menambah gol di partai final dan memungkinkan meraih sebagai pencetak gol terbanyak.

Adapun pemain depan Prancis, Mbappe, menempatkan dirinya berperan besar saat mengalahkan Argentina melalui dua golnya.

Dalam laga itu, orang dibuat berdecak melihat kecepatan dan ketrampilannya memainkan bola. Dia memiliki kesempatan menjadi sosok pemain remaja kedua yang mencetak gol di final Piala Dunia, setelah legenda Brasil Pele pada tahun 1958.

Sumber: BBC Indonesia
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved