Warga Geger Penemuan Puluhan Telur Ular Berbisa di Bak Pasir Sekolah

TRIBUNNEWS.COM, NEW SOUTH WALES - Penemuan puluhan telur ular berbisa di sebuah bak pasir mainan di sebuah sekolah di Australia menggegerkan warga setempat.

Semua berawal saat seorang siswa SD Katolik St Joseph, Laurieton, New South Wales, sedang bermain di bak pasir tersebut dan mendapati belasan telur mencurigakan terkubur dalam pasir.

Seorang staf pengajar yang mendapat laporan soal penemuan 12 telur tersebut langsung menghubungi FAWNA New South Wales.

Baca: Pilgub Jatim, Hari Ini PAN Temui PKS dan Gerindra, Nama Yenny Wahid Dibahas

FAWNA adalah sebuah organisasi nirlaba milik Pemerintah Australia untuk penyelamatan dan rehabilitasi satwa liar.

Menurut hasil identifikasi awal FAWNA, belasan telur tersebut merupakan telur ular berbisa yang termasuk paling mematikan di Australia, ular cokelat (eastern brown snake).

Namun, penemuan 12 telur tersebut belum semuanya.

Setelah pihak FAWNA melakukan pemeriksaan dan penggalian di daerah penemuan telur-telur itu selama tiga hari, ditemukan secara keseluruhan 43 telur ular dalam tujuh sarang.

Baca: PDI Perjuangan Akan Rapat Pleno Bahas Nama Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

"Saya yakin ini merupakan telur-telur ular cokelat, karena anggota kami sempat melihat beberapa di area bak pasir tersebut," jelas Rod Miller, seorang sukarelawan dari Fawna.

"Ketika saya menerawang sebuah telur dari beberapa yang ditemukan itu, saya sempat melihat ada seekor anak ular di dalamnya," lanjutnya.

Penemuan dan klarifikasi identifikasi tersebut kemudian membuat geger warga setempat, termasuk orangtua siswa SD Katolik St Joseph.

Hal itu juga diramaikan di media sosial, yang membuat banyak warganet, termasuk para orangtua, mengkhawatirkan keamanan sekolah tersebut, terlebih di area bermain untuk anak.

Pihak FAWNA bahkan memperingatkan para orangtua siswa sekolah St Joseph bahwa ada kemungkinan beberapa ular mematikan itu sudah berada di luar area bak pasir.

Namun, sejumlah ahli fauna dan biologi di Australia mulai memberikan pendapat mereka terkait penemuan tersebut.