Selasa, 7 Oktober 2025

Yerusalem: Presiden Jokowi desak anggota OKI bulat mendukung Palestina

Walau suara OKI dinilai tidak cukup kuat untuk menekan Presiden Donald Trump terkait Yerusalem sebagai ibu kota Israel, Indonesia menegaskan

"Negara-negara penting dunia seperti Inggris dan Prancis yang merupakan Dewan Keamanan PBB masih belum mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Bukan tidak mungkin ke depan mereka juga mengakui Yerusalem dan dengan demikan peluang Palestina untuk mendapat Yerusalem Timur sebagai ibu kota akan hilang."

"Kalau cuma berdasarkan suara OKI saja, saya rasa tidak akan cukup berpengaruh...," tegas Al Hadar.

Hingga Selasa (12/12) atau sehari menjelang KTT Luar Biasa OKI, Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu, mengatakan masih belum jelas apakah Arab Saudi akan datang ke Istanbul atau tidak sementara Uni Emirat Arab dan Mesir hanya akan mengirim menteri luar negeri.

Selain Presiden Joko Widodo, beberapa pemimpin negara OKI yang sudah memastikan hadir, antara lain adalah PM Pakistan, Shahid Khaqan Abbasi, juga Emir Kuwait, Sabah al-Ahmad al-Jaber al-Sabah, dan Emir Tamim bin Hamad Al Thani dari Qatar, serta Raja Yordania, Abdullah II.

Yang juga akan hadir adalah Presiden Iran, Hassan Rouhani. Iran dan Arab Saudi belakangan ini terlibat dalam 'persaingan' untuk merebut pengaruh di kawasan Timur Tengah.

Dan perpecahan di negara-negara Arab itulah yang agaknya membuat Presiden Donald Trump lebih yakin untuk menetapkan Yerusalem sebagai ibu kota Israel.

"Donald Trump sadar betul dunia Arab itu lebih terpecah belah, disebabkan oleh Arab spring , perang melawan ISIS, kemudian perang saudara di Suriah, Irak, Libia, dan Yaman. Lalu ada persepsi atas ancaman Iran, sehigga posisi vulnerable (mudah diserang) di negara-negara Arab membuat mereka tidak bisa melepaskan diri dari Amerika Serikat," jelas Smith Al Hadar.

Dalam konteks tersebutlah, tambah Al Hadar, Presiden Trump berani mengambil langkah yang kontroversial terkait Yerusalem.

Sumber: BBC Indonesia
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved