Jumat, 3 Oktober 2025

Sistem Pengamanan Dicabut, Muslim Palestina Diajak Kembali Beribadah di Masjid Al Aqsa

Muslim Palestina diajak untuk kembali beribadah di Masjid Al Aqsa menyusul dicabutnya sistem pengamanan di sana.

Penulis: Ruth Vania C
Editor: Adi Suhendi
IOL/EPA/Jim Hollander
Ilustrasi. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Ruth Vania

TRIBUNNEWS.COM, YERUSALEM - Muslim Palestina diajak untuk kembali beribadah di Masjid Al Aqsa menyusul dicabutnya sistem pengamanan di sana.

Para ulama di Yerusalem, Kamis (27/7/2017), mengajak umat untuk segera kembali beribadah di masjid tersebut.

Ajakan itu disuarakan setelah para ulama melakukan pertemuan pascapencabutan lebih banyak lagi peralatan pengamanan di Masjid Al Aqsa.

Selama sepekan lebih, ribuan jemaah Palestina menolak untuk beribadah di Masjid Al Aqsa sebagai bentuk protes atas kebijakan pengamanan yang diberlakukan di masjid itu oleh otoritas Israel.

Protes disampaikan melalui ibadah salat yang dilakukan di jalanan, termasuk di depan kompleks Masjid Al Aqsa.

Ajakan untuk kembali beribadah di Masjid Al Aqsa itu menyusul pencabutan pagar besi dan tiang-tiang penyangga kamera pengawas yang belum lama dipasang di pintu-pintu masuk masjid itu.

Sejak 14 Juli, muslim Palestina terus memprotes soal kebijakan pengamanan yang diberlakukan otoritas Israel di Masjid Al Aqsa.

Pemberlakuan kebijakan pengamanan itu dipandang sebagai upaya Israel untuk mengambil alih kendali atas Masjid Al Aqsa.

Israel memberlakukan kebijakan tersebut untuk merespons insiden penembakan dua polisi Israel oleh tiga pria bersenjata asal Arab.

Sebelumnya sejak Senin (26/7/2017), otoritas Israel telah mencabut alat pendeteksi logam dan kamera pengawas (CCTV) yang dipasang di pintu-pintu masuk masjid tersebut.

Pencabutan peralatan keamanan itu dilakukan demi meredam bentrok mematikan yang kerap terjadi antara otoritas Israel dan muslim Palestina atas langkah pengamanan atas Masjid Al Aqsa.

Namun, Israel didesak untuk meniadakan semua pengamanan ketat yang dilakukannya atas masjid itu, bukan menggantinya dengan kebijakan lain.

Boikot dan bentrok di Masjid Al-Aqsa pun terus berlanjut, yang dikatakan akan dilakukan sampai semua kebijakan pengamanan ditiadakan seperti sediakala.

Israel akhirnya setuju mencabut alat pendeteksi logam di pintu-pintu Masjid Al Aqsa, usai sepekan lebih bentrok.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved