Senin, 6 Oktober 2025

PM Inggris: Cukuplah Sudah!

Tujuh orang tewas dan 48 orang terluka. Ketiga penyerang, yang memakai rompi bom palsu, ditembak mati oleh polisi.

Editor: Hasanudin Aco
Getty Images
Para petugas spesialis senjata api dari satuan anti teror, dikerahkan di lokasi. 

Seorang saksi mata lainnya, Steven Gibbs, yang sedang minum di St Christopher's Inn, hanya beberapa meter dari tempat kejadian, mengatakan kepada BBC: "Sebuah taksi hitam melaju dan sopir itu berteriak, 'Serangan teroris, larilah!'

"Saya berdiri untuk melihat-lihat dan tiba-tiba terdengar suara tembakan. Banyak orang berteriak."

Steven dibawa ke ruang bawah tanah bar sebelum polisi masuk dan menyuruh semua orang untuk berlari.

"Saya tidak pernah begitu takut dalam hidup saya," katanya.

Ketiga tersangka ditembak mati dalam waktu delapan menit sejak panggilan darurat diterima polisi.

Komisaris Polisi Metropolitan Cressida Dick memuji "keberanian luar biasa" para petugas, yang mempertaruhkan nyawa mereka dengan langsung menghadapi para penyerang.

Sebelumnya, Walikota London Sadiq Khan mengatakan: "Ini adalah serangan yang pengecut dan disengaja menyasar warga biasa London dan wisatawan yang datang ke kota kami untuk menikmati Sabtu malam mereka. Saya mengutuknya sekeras-kerasnya."

Sumber: BBC Indonesia
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved