Sabtu, 4 Oktober 2025

Terbongkar Pelatihan Sadis Pegawai Bank di China, Videonya Langsung Viral di Jagat Maya

Salah satunya aksi trainer yang dengan kejam memukul bokong empat karyawan pria dan empat karyawan perempuan.

Editor: Rendy Sadikin
KOMPAS.com
Delapan orang karyawan naik ke atas panggung lalu dipukuli bokongnya, menjadi metode pelatihan karyawan sebuah bank di China. Saat video peristiwa ini menyebar di internet, manajemen bank tersebut kebanjiran kecaman warga. 

TRIBUNNEWS.COM, BEIJING - Sebuah video mengenaskan terkait perlakuan mengenaskan terhadap para karyawan Rural Commercial Bank di kota Changzi, provinsi Shanxi, China beredar di dunia maya.

Dalam video itu diperlihatkan sejumlah karyawan dijajarkan di atas panggung dan kemudian satu persatu mendapat pukulan di bokong karena dianggap berprestasi dalam pekerjaan mereka.

Dalam video yang beredar pada Senin lalu itu, memperlihatkan seorang trainer memukul bokong empat karyawan pria dan empat karyawan perempuan dalam sebuah sesi pelatihan karyawan alih daya (outsource).

Sebelum menerima tamparan, sang peatih bertanya kepada kedelapan karyawan itu tentang mengapa mereka pantas diperlakukan sedemikian rupa.

"Saya tidak mendorong diri menjadi yang terbaik," ujar seorang karyawan lainnya.

"Saya tidak cukup keras bekerja," ujar karyawan lainnya.

Setelah mendengar jawaban para karyawan itu, sang pelatih kemudian memerintahkan agar kedelapan orang itu bersiap.

"Siapkan bokong kalian!" kata si pelatih memperingatkan.

Dan...plakkkk! Tangan sang pelatih melayang memukuli bokong para karyawan itu berkali-kali sehingga terdengar suara mereka menahan sakit akibat pukulan sang manajer.

Seorang karyawan perempuan, yang melihat hukuman tersebut mencoba melindungi bokongnya, tetapi si pelatih menghardik.

"Singkirkan tanganmu!" dia berteriak.

Video ini langsung viral di kalangan para netizen begitu muncul di dunia maya.

Alhasil manajemen bank pada Selasa (21/6/2016) merasa perlu untuk memberikan respon kepada publik.

Manajemen bank mengatakan, video itu diambil dalam sesi pelatihan bertajuk "Meningkatkan Performa Kerja" yang digelar pada akhir pekan lalu dan diikuti 200 orang karyawan.

Manajemen bank menegaskan, mereka sudah menghentikan sesi pelatihan tersebut dan menonaktifkan dua eksekutifnya karena tidak melakukan investigasi terhadap peristiwa tersebut.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved