Kamis, 2 Oktober 2025

Mantan Presiden Guetamala Siap Dihukum atas Tuduhan Pidana Korupsi

Otto Perez sudah mengundurkan diri sebagai Presiden Guetamala. Ia pun siap mendapat hukuman atas tuduhan kepadanya dalam kasus korupsi.

Penulis: Ruth Vania C
Editor: Y Gustaman
Huffington Post/Associated Press
Otto Perez (dasi mereha) akhirnya mengundurkan diri dan menyerahkan jabatan Presiden Guetamala kepada parlemen, Kamis (3/9/2015). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ruth Vania Christine

TRIBUNNEWS.COM, GUATEMALA - Tersandung skandal korupsi, Presiden Guatemala Otto Perez akhirnya mengundurkan diri dari dan menyerahkan diri untuk menerima sanksi penjara, Kamis (3/9/2015).

Otto sudah mengajukan surat pengunduran diri kepada dewan legislatif, dan menyatakan dirinya akan menghadapi segala sanksi yang diberikan kepadanya dari pengadilan.

"Saya akan menghormati dan menghadapi segala proses yang akan dilaksanakan. Ini sangat tidak konsisten," kata Otto kepada wartawan usai menghadap pengadilan dan dirinya diseret ke penjara.

Mengikuti pernyataan pengunduran diri itu, perayaan dilakukan di sebuah plaza yang terletak di ibu kota Guetamala.

"Akhirnya, presiden terkorup dalam sejarah Guatemala mengundurkan dirinya. Ini adalah revolusi masyarakat, karena Guatemala selama ini dipisah-pisahkan oleh banyak ketidakadilan," kata seorang pengunjuk rasa, Juan Carlos (38).

Otto dan pemerintahannya memang sudah tertekan karena tuduhan korupsi, terutama sejak mantan wapres yang dulu membawahinya, Roxana Baldetti, mengundurkan diri dari jabatannya dan menerima hukuman penjara.

Untuk mengisi kekosongan masa pemerintahan Otto yang masih berlangsung hinggga beberapa bulan ke depan ini, mantan wapres Alejandro Maldonado sudah ditunjuk dan diangkat. (Reuters/Huffington Post)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved