Wamenlu Indonesia Harap Kerjasama dengan Brunei Makin Meningkat
Fachir berharap di masa mendatang kerjasama yang telah terjalin erat selama ini dapat terus ditingkatkan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Menteri Luar Negeri RI, AM Fachir menyambut baik semakin kokohnya hubungan bilateral Indonesia dengan Brunei Darussalam.
Fachir berharap di masa mendatang kerjasama yang telah terjalin erat selama ini dapat terus ditingkatkan dan manfaatnya semakin dirasakan oleh rakyat kedua negara.
Pernyataan ini disampaikan Wamenlu Indonesia saat menerima kunjungan perpisahan "farewell call" dari Duta Besar Brunei Darussalam untuk Indonesia, Dato Paduka Mahmud Saidin pada 24 Februari 2015, kemarin.
Duta Besar Mahmud yang akan segera mengakhiri masa tugas di Indonesia telah mengemban tugas sejak 12 Januari 2010.
Dalam kesempatan tersebut, Fachir secara khusus menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi atas peran dan kontribusi Duta Besar Mahmud Saidin dalam memajukan hubungan bilateral Indonesia dan Brunei Darussalam selama masa tugas Duta Besar Brunei di Indonesia.
"Eratnya hubungan kedua negara tercermin dari tingginya frekuensi saling kunjung dari pejabat tinggi kedua negara, konsistensi dukungan Brunei terhadap keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Bali Democracy Forum (BDF) dan kerja sama saling dukung di organisasi internasional," ujarnya dalam keterangan pers diterima Tribun, Rabu (25/2/2015).
Menurutnya kerjasama di bidang ekonomi perdagangan, investasi dan people-to-people contacts juga terus menunjukkan tren yang positif. Di sektor perdagangan misalnya, total nilai perdagangan kedua negara di tahun 2013 mencapai USD 768 juta, naik 53 persen dari tahun 2012 sebesar USD 501 juta.
Pada kesempatan tersebut, Duta Besar Mahmud Saidin menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan dan kerja sama yang baik selama melaksanakan tugas di Indonesia, terlebih oleh rasa persaudaraan yang sangat kuat antara Indonesia dan Brunei Darussalam yang semakin mendorong terciptanya kerja sama yang baik dan saling menguntungkan.