Kamis, 2 Oktober 2025

Grasi Ratu Mariyuana

Keputusan tentang Nasib Schapelle Corby akan Diambil Jum'at (06/02)

Terpidana narkoba warga Australia, Schapelle Corby, besok (Jum'at 07/02) akan mengetahui apakah ia akan dibebaskan dari Lapas…

Terpidana narkoba warga Australia, Schapelle Corby, besok (Jum'at 07/02) akan mengetahui apakah ia akan dibebaskan dari Lapas Kerobokan, Bali, dimana ia menjadi penghuni selama sembilan tahun terakhir.

Menteri Kehakiman Indonesia Amir Syamsuddin telah menegaskan, ia akan mengambil keputusan tentang permohonan pembebasan bersyarat Corby pada hari Jum'at.

Wanita asal Gold Coast, Australia, itu divonis 20 tahun penjara di Bali di tahun 2005 setelah pihak berwenang mendapati 4,1 kilogram marijuana di tas bodyboard miliknya di bandara Denpasar tahun sebelumnya.

Amir Syamsuddin mengatakan kepada reporter di Jakarta, ada 1700 kasus yang sedang dipertimbangkan dan Corby tidak akan mendapat perlakuan khusus.

Namun dikatakannya, semua permohonan akan selesai diproses pada hari Jum'at.

Corby berharap akan diperbolehkan untuk menjalani sisa masa hukumannya di rumah kakaknya, Mercedes, di Bali.

Kepala Lapas Kerobokan Farid Junaedi mengatakan, Corby sedang menjalani program asimilasi yang mempersiapkan narapidana sebelum dibebaskan dengan belajar membuat kerajinan tangan dan seni.

Corby selalu menyatakan diri tidak bersalah, dan tim pengacaranya berargumen, ia adalah korban sindikat penyelundupan narkoba yang dijalankan oleh sekelompok pekerja yang menangani bagasi di bandara.

Schapelle Corby timeline

 
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved