Jumat, 3 Oktober 2025

Pendiri Wikileaks Jadi Calon Anggota Senat Australia

Untuk menghindari ekstradisi ke Amerika Serikat (AS), Julian Assange mencoba memenangkan kursi di majelis tinggi Australia.

zoom-inlihat foto Pendiri Wikileaks Jadi Calon Anggota Senat Australia
NET
Julian Assange

TRIBUNNEWS.COM, SYDNEY - Untuk menghindari ekstradisi ke Amerika Serikat (AS), Julian Assange mencoba memenangkan kursi di majelis tinggi Australia.

Dalam sebuah wawancara yang dipublikasikan di laman Australia Conversation, sang pendiri Wikileaks, laman pembocor dokumen rahasia negara, menguraikan skenario yang dapat membebaskannya dari kasus spionase di AS.

Menurut Assange, jika berhasil mengambil kursi senat pada pemilu 14 September 2013, maka Departemen Kehakiman AS tidak akan mau memicu pertikaian diplomatik internasional.

"Ini juga akan menghentikan investigasi spionase grand jury. Pemerintah Inggris akan mengikutinya," ujar Assange seperti dikutip Tribunnews.com dari Asiaone.com, Senin (18/2/2013).

Assange juga meyakini, tuduhan pelecehan seksual terhadap dua wanita di Swedia, juga akan batal dengan sendirinya, jika ia terpilih menjadi anggota majelis tinggi Australia.

Assange akan maju menjadi senat Australia melalui Partai Wikileaks, yang akan diluncurkan. Partai itu akan berdiri dengan 10 anggota badan nasional, dan calon lapangan untuk senat. Rencananya, Assange maju mewakili negara bagian Victoria.

Assange saat ini berada dalam perlindungan Kedutaan Ekuador di London, Inggris. Ia sudah berada di sana sejak Juni tahun lalu, dalam suaka yang dapat meluputkannya dari upaya ekstradisi ke Swedia.

Wikileaks membuat berang AS pada 2010, dengan menerbitkan ratusan ribu dokumen rahasia tentang Irak dan Afghanistan. (*)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved