Jumat, 3 Oktober 2025

Krisis Libya

Saif al Islam: 300 Orang Tewas di Libya

Saif al-Islam, anak Presiden Libya, Moammar Khadafi, Rabu (23/2/2011), akhirnya mengakui bahwa korban tewas sudah 300 orang, termasuk 58 tentara.

zoom-inlihat foto Saif al Islam: 300 Orang Tewas di Libya
Pengunjukrasa mengutuk kebengisan rezim Muammar Khadafi di Kedutaan Besar Libya di London, 20 Februari 2011.
TRIBUNNEWS.COM, TRIPOLI - Saif al-Islam, anak Presiden Libya, Moammar Khadafi, Rabu (23/2/2011), akhirnya mengakui bahwa korban tewas sudah 300 orang, termasuk 58 tentara.

Pada Minggu (20/2/2011) lalu, saat berpidato di televisi pemerintah, Saif membantah jumlah kematian mencapai ratusan orang. Namun, dalam pernyataan terbarunya saat memberikan keterangan pers, Saif mengakui jumlah tersebut.

Meski tak merinci penyebab kematian, banyak sekali saksi menyatakan, rakyat Libya dibantai secara massal oleh aparat Khadafy dengan serbuan jet tempur, helikopter, dan tank.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved