Jumat, 3 Oktober 2025

Haji 2025

Di Madinah Jarak Hotel ke Masjid Nabawi Paling Jauh 850 Meter, Bagaimana Akomodasi di Mekah?

Kementerian Agama RI memastikan bahwa seluruh akomodasi memenuhi standar kualitas serta memperhatikan jarak dan kemudahan akses menuju lokasi ibadah.

Tribunnews.com/ MCH 2024/ Anita K Wardhani
JEMAAH HAJI - Jemaah haji Indonesia mulai bergeser ke Arafah untuk menjalankan wuquf, Jumat (14/6/2024). Jemaah haji Indonesia tahun 1446H/2025M akan mendapatkan layanan akomodasi yang lebih terstandar dan strategis selama di Arab Saudi. 

Laporan Wartawan Tribun-timur.com Mansur Amirullah dari Asrama Haji Pondok Gede Jakarta

TRIBUN-TIMUR.COM- JAKARTA - Jemaah haji Indonesia tahun 1446H/2025M akan mendapatkan layanan akomodasi yang lebih terstandar dan strategis selama di Arab Saudi.

Kementerian Agama RI memastikan bahwa seluruh akomodasi memenuhi standar kualitas serta memperhatikan jarak dan kemudahan akses menuju lokasi ibadah utama, khususnya di Mekah dan Madinah.

Baca juga: Konsumsi Jemaah Haji Indonesia 25,8 Juta Box, Setiap Orang Dapat 127 Kali Makan, Ini Rinciannya

Di Madinah, seluruh jemaah akan ditempatkan di wilayah Markaziyah, dengan jarak maksimal 850 meter dari Masjid Nabawi," kata Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri, Muchlis Muhammad Hanafi, kepada peserta Bimbingan Teknis Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 2025 di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, Jumat (18/4/2025).

Sistem akomodasi di kota ini menggunakan metode sewa full musim dan blocking time, yang memastikan ketersediaan kamar selama masa tinggal jemaah.

Sementara itu, di Mekah, jemaah akan menempati hotel dengan jarak paling jauh 4.500 meter dari Masjidil Haram. 

Baca juga: Kuota Haji 2025 Terisi Penuh, Jemaah yang Sudah Melunasi Biaya Haji Melebihi Ambang Batas Kuota

Akomodasi diatur dengan sistem sewa penuh musim, disertai layanan transportasi shalawat yang beroperasi 24 jam untuk mempermudah mobilitas jemaah menuju Masjidil Haram.

Berikut sebaran akomodasi jemaah di Mekah:

  • Syisyah: 78 hotel, kapasitas 68.141 jemaah
  • Misfalah: 54 hotel, kapasitas 63.426 jemaah
  • Jarwal: 33 hotel, kapasitas 38.058 jemaah
  • Raudhah: 40 hotel, kapasitas 37.165 jemaah

Sementara sebaran hotel jemaah di Madinah sebagai berikut:

Seluruh hotel yang disewa telah melalui proses verifikasi dan memenuhi standar kualitas dari aspek keamanan, kenyamanan, kebersihan, serta fasilitas pendukung yang sesuai kebutuhan jemaah, termasuk lansia dan jemaah berkebutuhan khusus.

“Dengan penataan akomodasi yang lebih matang dan berbasis zonasi, diharapkan jemaah dapat menjalani ibadah haji dengan lebih nyaman dan fokus. Kementerian Agama juga menugaskan petugas kloter untuk terus memantau kenyamanan jemaah selama masa tinggal di hotel,” kata Muchlis.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved