Rabu, 1 Oktober 2025

Ibadah Haji 2023

Tips Bugar Ibadah Haji, Konsumsi Air Mineral 200 ML per Jam dan 1 Sachet Oralit per Hari

Kapukses Haji Kemenkes mengimbau para jemaah Haji 1444 Hijriah/2023 Masehi untuk selalu menjaga agar tubuh terhidrasi selama berada di tanah suci.

SURYA/SURYA/HABIBUR ROHMAN
KLOTER PERTAMA JATIM - Kelompok terbang (kloter) pertama jemaah calon haji 1444 H/2023 dari Jawa Timur memasuki pesawat Saudi Arabia Airlines dengan nomor penerbangan SV5079 di Bandar Udara Internasional Juanda, Rabu (24/5/2023). Sebanyak 445 Jamaah Calon Haji Kloter pertama Jawa Timur 2023 yang berasal dari Kabupaten Bangkalan, Madura, bersama dengan 5 orang pendamping ini menggunakan pesawat Boeing 747-400 berkapasitas 450 penumpang langsung menuju Madinah. SURYA/HABIBUR ROHMAN Reporter: MOHAMMAD ZAINAL ARIF 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, MADINAH - Kepala Pusat Kesehatan (Kapuskes) Haji Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Liliek Marhaendro Susilo mengimbau para jemaah Haji 1444 Hijriah/2023 Masehi untuk selalu menjaga agar tubuh terhidrasi selama berada di tanah suci.

Ia meminta para jemaah itu selalu membawa air mineral ke manapun mereka pergi selama beribadah Haji.

Baca juga: Cegah Kegawatdaruratan Jemaah Haji, 16 Tenaga Kesehatan Disiagakan di Dua Bandara

Terkait konsumsi ai mineral tersebut, Liliek menyarankan agar para jemaah rutin meminum 200 ml air per jam.

Ini dilakukan untuk menghindari kehilangan banyak cairan atau dehidrasi selama di Arab Saudi, karena cuaca di negara itu saat ini mencapai 41 derajat Celcius.

Suhu ini cukup kuat untuk membuat tubuh kehilangan banyak cairan.

Pernyataan ini disampaikannya dalam konferensi pers update penyelenggaraan Haaji 1444 Hijriah/2023 Masehi di Media Center Haji (MCH) PPIH Pusat, Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Kamis (25/5/2023).

Baca juga: 7.510 Jemaah Haji akan Berangkat Besok, Pemerintah: Suhu Madinah 41 Derajat, Perbanyak Minum

"Mengingat suhu panas di tanah suci, diimbau jemaah selalu bawa dan minum air mineral 200 ml per jam secara teratur untuk menghindari dehidrasi," kata Liliek.

Untuk menjaga agar tubuh tetap bugar selama beribadah, Liliek juga meminta jemaah Haji untuk mengkonsumsi 1 sachet oralit setiap hari.

Cuaca sangat panas akan sambut jemaah haji Indonesia yang tiba di Madinah. Petugas imbau jemaah perhatikan alas kaki.
Cuaca sangat panas akan sambut jemaah haji Indonesia yang tiba di Madinah. Petugas imbau jemaah perhatikan alas kaki. (istimewa)

Oralit ini, kata dia, dapat dicampurkan dalam 300 ml air mineral.

"Juga minum oralit 1 sachet per hari dicampur dengan 300 ml air mineral untuk memulihkan kebugaran tubuh," jelas Liliek.

Sebelumnya Kementerian Agama (Kemenag) mengatakan bahwa operasional ibadah Haji 1444 Hijriah/2023 Masehi telah resmi dimulai pada 24 Mei 2023.

Baca juga: Arab Saudi Luncurkan E-Visa untuk Tujuh Negara, Ibadah Haji Makin Mudah

Para jemaah Haji pun secara bertahap mulai diberangkatkan ke tanah suci.

Pemberangkatan kloter pertama membawa 390 jemaah asal Embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG).

"Hari ini, Rabu, 24 Mei 2023, jemaah Haji Indonesia secara bertahap mulai diberangkatkan ke tanah suci. Diawali dengan pemberangkatan jemaah haji asal Embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG) yang diterbangkan pada pukul 00.30 WIB dini hari tadi," kata Akhmad Fauzin, Rabu (24/5/2023).

Para jemaah ini diterbangkan dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten pada 24 Mei 2023, tepatnya pukul 00.30 WIB dan secara resmi dilepas oleh Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas.

Jemaah Haji kloter pertama ini telah mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah, tepatnya pukul 06.20 waktu Arab Saudi.

Kedatangan mereka disambut Wakil Menteri Haji Bidang Ziarah Abdurrahman Bejawi, Duta Besar RI di Saudi Abdul Aziz, Ketua PPIH Subhan Cholid, Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam, serta Kadaker Bandara Haryanto hingga para petugas haji.

Jaga kesehatan selama beribadah Haji di tanah suci
Kepala Biro Humas, Data dan Informasi Kementerian Agama (Kemenag) RI, Akhmad Fauzin mengatakan bahwa pemerintah mengimbau para jemaah Haji yang akan pergi ke tanah suci untuk menyiapkan diri secara baik.

Hal ini untuk mengantisipasi suhu panas yang tengah terjadi di Arab Saudi yang mencapai 41 derajat Celcius.

Oleh karena itu, para jemaah Haji diimbau untuk selalu menjaga kesehatan sebelum keberangkatan.

Ada 3 hal utama yang diingatkan pemerintah agar kondisi tubuh para jemaah tidak mudah lelah maupun sakit saat menjalankan ibadah Haji 1444 Hijriah/2023 Masehi.

Mulai dari istirahat yang cukup, makan tepat waktu dan perbanyak mengkonsumsi air putih.

Terutama bagi gelombang pertama yang diberangkatkan ke Madinah al-Munawwaroh yang dimulai pada hari ini, 24 Mei 2023, mereka akan menjalani Arbain atau salat berjamaah selama 40 waktu berturut-turut di Masjid Nabawi, sebelum diberangkatkan ke Mekkah.

"Pemerintah mengimbau seluruh jemaah haji untuk selalu menjaga kesehatan dengan istirahat cukup, makan tepat waktu, dan perbanyak minum. Saat ini, suhu di Madinah mencapai 41 derajat celcius," kata Akhmad Fauzin, dalam Konferensi Pers Penyelenggaraan Ibadah Haji 1444 H/2023 M, di kanal YouTube Kemenag RI, Selasa (23/5/2023).

Ia pun menyebut bahwa pada penyelenggaraan Ibadah Haji tahun ini, total ada 7.510 jemaah dari 19 (kelompok terbang) kloter yang berangkat pada 24 Mei 2023.

"Total ada 7.510 jemaah yang akan berangkat pada 24 Mei 2023. Mereka terbagi dalam 19 kloter," jelas Akhmad Fauzin.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melepas ratusan jemaah haji kloter pertama embarkasi Surabaya tahun 1444 Hijriah di Asrama Haji, Surabaya, Rabu (24/5/2023) pagi.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melepas ratusan jemaah haji kloter pertama embarkasi Surabaya tahun 1444 Hijriah di Asrama Haji, Surabaya, Rabu (24/5/2023) pagi. (Istimewa)

Terkait 19 kloter itu tergabung dalam 8 embarkasi, meliputi:

1. Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) berjumlah 4 kelompok terbang.

2. Embarkasi Solo (SOC) 4 kelompok terbang.

3. Embarkasi Makassar (UPG) 2 kelompok terbang.

4. Embarkasi Aceh (BTJ) 1 kelompok terbang.

5. Embarkasi Medan (KNO)
1 kelompok terbang.

6. Embarkasi Batam (BTH) 2 kelompok terbang.

7. Embarkasi Surabaya (SUB) 3 kelompok terbang.

8. Embarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 2 kelompok terbang.

- Para jemaah Haji menggunakan 2 maskapai, pelat merah dan internasional

Jemaah Haji Indonesia akan diberangkatkan ke tanah suci menggunakan dua maskapai, yang pertama adalah maskapai pelat merah Garuda Indonesia dan maskapai kedua adalah Saudia Airlines.

"Jemaah Haji Indonesia akan diberangkatkan menuju Arab Saudi dengan menggunakan dua maskapai, yaitu Garuda Indonesia dan Saudia Airlines," kata Akhmad Fauzin.

Khusus Garuda Indonesia, kata dia, akan membawa jemaah yang berasal dari 9 embarkasi, termasuk Jakarta-Pondok Gede.

"Maskapai Garuda Indonesia akan mengangkut jemaah yang berasal dari sembilan embarkasi, yaitu Aceh, Medan, Padang, Jakarta-Pondok Gede, Solo, Banjarmasin, Balikpapan, Makassar dan Lombok," jelas Akhmad Fauzin.

Sedangkan jemaah yang diangkut Saudia Airlines nantinya berasal dari 5 embarkasi termasuk Jakarta.

Total ada 14 embarkasi yang digunakan dalam penyelenggaraan ibadah Haji tahun ini.

"Maskapai Saudia Airlines akan mengangkut jemaah yang berasal dari lima embarkasi, yaitu Batam, Palembang, Jakarta, Surabaya dan Kertajati," pungkas Akhmad Fauzin.

Living cost senilai 750 Saudi Arabia Riyal (SAR) atau Rp 3 juta

Akhmad Fauzin pun menyebutkan sederet proses yang akan dijalani para jemaah Haji, termasuk memperoleh living cost senilai 750 Saudi Arabia Riyal (SAR).

Hal itu karena penyelenggaraan ibadah Haji 1444 Hijriah/2023 Masehi telah dimulai dengan masuknya para jemaah Haji ke Asrama Haji mulai hari ini, 23 Mei 2023 dan diberangkatkan ke tanah suci mulai Rabu dini hari, 24 Mei 2023.

"Sebelum jadwal keberangkatan, seluruh jemaah haji akan transit terlebih dahulu di asrama haji," papar Akhmad Fauzin.

Selanjutnya, para jemaah ini akan menjalani cek kesehatan hingga pemberian living cost selama berada di Arab Saudi.

"Kemudian, jemaah akan dilakukan cek kesehatan, pemberian gelang identitas, pemberian paspor, visa dan tiket pesawat, serta pemberian living cost," jelas Akhmad Fauzin.

Ia menyebut living cost yang diberikan pada masa Haji tahun ini adalah senilai 750 Saudi Arabia Riyal (SAR) atau setara Rp 3 juta.

"Untuk tahun ini, jemaah memperoleh living cost senilai 750SAR," papar Akhmad Fauzin.

- Ibadah Haji 1444 Hijriah/2023 Masehi gunakan 14 embarkasi

Ada 14 embarkasi yang digunakan dalam penyelenggaraan ibadah Haji tahun ini.

"Terdapat 14 embarkasi yang digunakan selama penyelenggaraan ibadah haji 1444 Hijriah/2023 Masehi," tutur Akhmad Fauzin.

Sedangkan masa penyelenggaraan ibadah ini dimulai pada hari ini, para jemaah akan diberangkatkan secara bertahap ke Madinah Al-Munawwaroh mulai 24 Mei 2023.

Sementara terkait 14 embarkasi yang digunakan, berikut kodenya:
1. Embarkasi Banda Aceh (BTJ)
2. Embarkasi Medan (MES)
3. Embarkasi Padang (PDG)
4. Embarkasi Batam (BTH)
5. Embarkasi Palembang (PLM)
6. Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG)
7. Embarkasi Jakarta Bekasi (JKS)
8. Embarkasi Solo (SOC)
9. Embarkasi Surabaya (SUB)
10. Embarkasi Banjarmasin (BDJ)
11. Embarkasi Balikpapan (BPN)
12. Embarkasi Makassar (UPG)
13. Embarkasi Lombok (LOP)
14. Embarkasi Kertajati (KJT)

Perlu diketahui, pada ibadah Haji 2023, Indonesia memperoleh 221.000 kuota jemaah Haji.

Rinciannya adalah 203.320 kuota jemaah Haji reguler serta 17.680 kuota jemaah Haji khusus.

Pemberangkatan jemaah Haji asal Indonesia ini akan dilakukan dalam dua gelombang.

Pada gelombang pertama, para jemaah Haji masuk ke Asrama Haji pada 23 Mei 2023.

Kemudian mereka akan diberangkatkan secara bertahap ke Madinah Al-Munawwarah mulai 24 Mei 2023.

"Operasional penyelenggaraan Haji 1444 Hijriah/2023 Masehi dimulai pada hari ini, Selasa. Ditandai dengan masuknya jemaah Haji Indonesia ke 8 embarkasi dan akan diberangkatkan pada Rabu, 24 Mei 2023," jelas Akhmad Fauzin.

Di Madinah Al-Munawwarah, para jemaah Haji ini akan menjalani Arbain atau salat berjamaah selama 40 waktu berturut-turut di Masjid Nabawi, sebelum diberangkatkan ke Mekkah.

Lalu untuk jemaah Haji yang terjadwal masuk pada gelombang kedua, mereka akan masuk ke asrama mulai 7 Juni 2023 dan secara bertahap diberangkatkan ke Jeddah mulai 8 Juni 2023.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved