Virus Corona
Menteri Sosial Akan Bicara dengan Anies Baswedan Terkait Data Penerima Bansos Dari Presiden
Juliari Batubara beserta pejabat teras Kementerian Sosial turun ke sejumlah titik di Jakarta pantau distribusi bantuan sembako dari presiden.
Dalam penyaluran bantuan bansos, Kemensos berdasarkan data-data dari pemda.
“Bukan kami yang menurunkan data ke bawah ya. Namun kami menerima data dari daerah. Aturannya, pembaruan data itu siklusnya dimulai dari bawah, atau dari daerah. Sehingga kami sebenarnya berharap datanya berbeda antara data yang sudah terima bantuan sembako DKI dengan data yang akan menerima bantuan Presiden,” katanya.
Libatkan TNI
Kementerian Sosial melibatkan puluhan anggota TNI untuk membantu pendistribusian bantuan sosial berupa sembako kepada warga DKI Jakarta, Kamis (30/04/2020).
60 personel TNI tersebut membantu mendistribusikan Sembako mulai dari proses muat barang di gudang logistik di kawasan Pancoran hingga diantarkan ke pos RW .
Puluhan anggota TNI yang membantu pendistribusian Bansos tersebut berasal dari kesatuan Kostrad dan Marinir.
Baca: Cegah Penularan Covid-19, Anies Berniat Batasi Warga Luar Jakarta Masuk Ibu Kota Setelah Lebaran
Kemensos mengatakan pelibatan personel TNI dilakukan guna mempercepat penyaluran sembako.
Sebab bantuan sembako dari pemerintah tersebut harus dibagikan kepada 1.3 juta kepala keluarga di DKI Jakarta.

Selain itu, sembako tersebut juga akan dibagikan kepada sekitar 600 ribu kepala keluarga yang ada di Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Bodetabek).
Baca: KKP Distribusikan Benih Ikan Lele dan Udang Galah Unggulan ke Pembudidaya
Para anggota TNI tersebut bekerja setiap hari mulai dari pukul 07.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB.
Kemensos menginformasikan saat ini terdapat 14 gudang logistik untuk menyuplai paket sembako kepada warga DKI Jakarta.
Dalam sehari setiap gudang logistik ditargetkan mampu mendistribusikan 20 ribu hingga 30 ribu paket sembako.