BPS Tiba-tiba Tunda Rilis Data Kemiskinan dan Tingkat Ketimpangan, Ada Apa?
Biasanya BPS menggelar Konferensi Pers terkait Kemiskinan dan Ketimpangan di Indonesia pada Semester I 2025.
Penulis:
Nitis Hawaroh
Editor:
Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) menunda Konferensi Pers terkait Rilis Kemiskinan dan Tingkat Ketimpangan pada hari ini, Selasa (15/7/2025).
Mengutip berdasarkan website resminya pada pukul 10.13 WIB, BPS menyatakan bahwa penundaan Konferensi Pers soal Kemiskinan dan Tingkat Ketimpangan ini lantaran ingin memastikan kualitas data.
"Mohon maaf kami sampaikan bahwa, mengacu kepada pengumuman resmi BPS di website (www.bps.go.id) bersama ini kami sampaikan penundaan Rilis Kemiskinan dan Tingkat Ketimpangan," tulis keterangan resmi BPS.
Baca juga: Jelang 80 Tahun RI Merdeka, Pemerintahan Prabowo Luncurkan 3 Jurus Atasi Kemiskinan
BPS juga enggan menjelaskan waktu pasti penyampaian Rilis Kemiskinan dan Tingkat Ketimpangan ini.
BPS mengklaim bahwa penundaan rilis sebagai bentuk komitmen dalam menghadirkan data yang akurat.
"Dalam rangka memastikan ketepatan dan kualitas data, Badan Pusat Statistik (BPS) akan menunda waktu rilis angka kemiskinan dalam beberapa waktu yang akan kami umumkan segera,".
"Penyesuaian ini dilakukan sebagai bentuk komitmen BPS untuk menghadirkan data dan informasi statistik yang akurat dan terpercaya bagi seluruh pengguna data,".
Sementara itu, sedianya BPS menggelar Konferensi Pers terkait Kemiskinan dan Ketimpangan di Indonesia pada Semester I 2025.
"Bersama ini disampaikan bahwa Badan Pusat Statistik (BPS) akan mengumumkan Profil Kemiskinan di Indonesia Semester | 2025 dan Tingkat Ketimpangan Pengeluaran Penduduk Indonesia Semester | 2025," tulis undangan Rilis BPS yang disebar pada Senin (14/7/2025).
Rilis Berita Resmi Statistik akan dilaksanakan secara hybrid melalui tatap muka, Zoom Meeting dan Youtube BPS. Bahan rilis dapat diakses di website BPS www.bps.go.id pada Selasa (15/7/2025) pukul 11.00 WIB.
Mendagri Minta Bansos Tepat Sasaran, Pemda Harus Serius Identifikasi Kemiskinan |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Modul 3.3 Teknik Dasar Visualisasi Data, PINTAR Kemenag |
![]() |
---|
Mensos Gus Ipul Dorong Kabupaten Lima Puluh Kota untuk Segera Realisasikan Sekolah Rakyat |
![]() |
---|
Survei BPS: Indeks Kepuasan Jemaah Haji 2025 Naik Jadi 88,46 Persen, Kenaikan Terbesar Daker Bandara |
![]() |
---|
Netmonk On-Premise: Solusi Monitoring Jaringan Mandiri dan Aman untuk Perusahaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.