Minggu, 5 Oktober 2025

Earth Hour 2025, JICT Padamkan Lampu Selama Selama Satu Jam

JICT turut berpartisipasi dalam momentum Earth Hour 2025 pada Sabtu (22/3/2025) malam dengan memadamkan lampu selama satu jam.

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Choirul Arifin
handout
EARTH HOUR - Jakarta International Container Terminal (JICT) memadamkan lampu di lingkungan perkantorannya selama 1 jam di Earth Hour 2025 pada Sabtu (22/3/2025) malam.  Pemadaman lampu dimulai pukul 20.30 hingga 21.30 WIB. 

.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jakarta International Container Terminal (JICT) turut berpartisipasi dalam momentum Earth Hour 2025 pada Sabtu (22/3/2025) malam dengan memadamkan lampu selama satu jam, mulai pukul 20.30 hingga 21.30 WIB.

Pemadaman lampu ini sebagai bentuk dukungan terhadap gerakan global yang bertujuan meningkatkan kesadaran akan perubahan iklim dan pentingnya penghematan energi serentak di seluruh dunia.

Earth Hour sendiri adalah gerakan yang diinisiasi oleh World Wide Fund for Nature (WWF) dan telah berlangsung sejak 2007, mengajak individu, komunitas, serta perusahaan untuk turut serta dalam mengurangi konsumsi listrik sebagai simbol kepedulian terhadap lingkungan.

Untuk Earth Hour 2025, pemadaman dilakukan di beberapa area terminal, kecuali lokasi yang bersinggungan langsung dengan aktivitas bongkar muat peti kemas. Hal ini bertujuan untuk memastikan layanan operasional tetap berjalan optimal tanpa mengganggu efisiensi logistik.

"Penting bagi kami sebagai terminal peti kemas strategis nasional untuk turut serta dalam aksi bersama seluruh masyarakat dunia ini," ujar Vice President Director JICT, Budi Cahyono, Senin, 24 Maret 2025.

Budi menjelaskan, selama satu jam pemadaman listrik, perusahaan berhasil mengurangi penggunaan sebagian besar penerangan non-esensial di terminal yang beroperasi nonstop 24 jam, 7 hari dalam seminggu.

Pengurangan konsumsi energi ini diharapkan dapat memberikan dampak nyata dalam mengurangi emisi karbon serta meningkatkan efisiensi penggunaan energi secara keseluruhan.

Selain itu, JICT juga mengajak seluruh karyawan serta pemangku kepentingan untuk ikut serta dalam Earth Hour dengan memadamkan listrik di rumah masing-masing sebagai bagian dari gerakan bersama demi keberlanjutan lingkungan.

"Meskipun hanya berlangsung selama 60 menit, kami berharap partisipasi JICT dalam Earth Hour dapat memberikan dampak positif. Sebagai salah satu pusat aktivitas ekspor-impor di Indonesia, ini adalah bentuk kontribusi kami untuk memberikan jeda bagi bumi," kata Budi.

Baca juga: Lindungi Bumi dari Perubahan Iklim, Santika Indonesia Hotels & Resorts Ikut Gerakan Earth Hour 2024

Partisipasi aktif perusahaan-perusahaan besar seperti JICT dalam Earth Hour 2025 menunjukkan bahwa sektor industri pun dapat mengambil peran penting dalam pelestarian lingkungan. 

Gerakan ini tidak hanya sekadar mematikan lampu, tetapi juga menjadi momen refleksi akan kebiasaan konsumsi energi dan bagaimana kita bisa lebih efisien dalam penggunaannya di masa depan.

Baca juga: Perbankan Partisipasi pada Perayaan Earth Hour 2025, Layanan ATM Tetap Berfungsi

Dengan adanya dukungan dari berbagai sektor, diharapkan kesadaran masyarakat terhadap perubahan iklim dan keberlanjutan lingkungan semakin meningkat, sehingga upaya bersama ini dapat memberikan dampak jangka panjang bagi bumi yang lebih hijau dan sehat.

 

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved