Menko Airlangga: BRI Terbanyak Hapus Kredit Macet UMKM  

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Membantu usaha rakyat berkembang di tengah situasi ketidakpastian, Pemerintah mengeluarkan Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2024 tentang Penghapusan Piutang Macet pada Usaha Mikro, Kecil dan Menengah.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, menyampaikan Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) sudah berhasil menghapus utang 71.000 nasabah UMKM.

"Untuk keperpihakan kepada UMKM, sudah dilakukan hapus utang dan hapus tagih. Dari monitor yang terbanyak hapus tagih adalah Bank BRI. Jadi ini rekor tadi tidak dicatat. Kalau enggak salah 71.000 hutang masyarakat sudah dihapus tagih oleh BRI. Tentu ini merupakan capaian komitmen pemerintah kepada masyarakat," tutur Airlangga saat membuka BRI UMKM EXPO(RT) 2025 sekaligus BRI Microfinance Outlook 2025 di ICE BSD, Tangerang, Banten, Kamis (30/1/2025).

Baca juga: BRI Fokus Tumbuhkan Usaha Kecil, 82 Persen Penyaluran Kredit 2024 Diserap Pelaku UMKM

Keberpihakan pemerintah untuk UMKM lainnya dengan memberikan kredit investasi untuk padat karya, seperti tekstil ataupun garmen, alas kaki, makan dan minum, furniture dan sektor lain dengan jumlah tenaga kerja tertentu.

"Bunganya disubsidi 5 persen. Jadi ini kesempatan bagi UMKM untuk meningkatkan kapasitas produksi untuk ekspor," ungkap Menko Perekonomian.

Kemudian, target pemerintah di bidang inklusi keuangan saat ini mencapai 88,7 persen dan ini menjadi prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) Tahun 2025-2045.

Baca juga: BRI UMKM EXPORT 2025 Digelar 4 Hari, Full Hadirkan Music Performance hingga Expo 1.000 UMKM!

Airlangga mengapresiasi langkah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) menyelenggarakan pameran UMKM.

"Saya apresiasi bahwa inisiatif BRI ini sudah melibatkan 1.000 UMKM, karena ini sejalan dengan yang Asta Cita Bapak Presiden Prabowo, untuk menciptakan kinerja keuangan yang berkualitas," ucapnya.