51 UMKM Kota Padang Dapat Pembekalan Manajemen Bisnis, Transaksi Naik 92,2 Persen
Pengelolaan bisnis yang lebih terstruktur dan pemanfaatan digital yang dilakukan terbukti efektif meningkatkan kapasitas dan kinerja bisnis mereka.
Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM – Sebanyak 51 pelaku usaha UMKM muda berusia 18-35 tahun di Kota Padang mengikuti program pelatihan dan pendampingan bisnis bertajuk Digital Entrepreneur Empowerment Program (DEEP).
Program yang berlangsung di bulan Februari 2024 ini berupaya mengasah kompetensi mereka seputar manajemen bisnis sekaligus memperluas jangkauan pemasaran dengan digital, serta meningkatkan kemampuan pengelolaan keuangan personal dan bisnis.
Lewat pelatihan yang diselenggarakan PT Mandala Multifinance Tbk (Mandala Finance) bersama Prestasi Junior Indonesia (PJI) ini mereka mampu mengumpulkan total pendapatan bisnis hingga Rp 4,26 miliar, melayani lebih dari 44.000 transaksi penjualan hingga ke sejumlah wilayah di luar Kota Padang.
Baca juga: Jadi Wilayah UMKM Terbesar di Indonesia, Pemprov Jabar Dukung Transformasi Digital
Program ini juga diklaim mampu menciptakan kesempatan kerja bagi 64 orang selama enam bulan masa pendampingan.
Business General Manager Sumatera Mandala Finance Trisno Situmeang mengungkapkan, pihaknya sangat bangga dengan pencapaian bisnis para peserta program DEEP serta dampak ekonomi dan sosial yang mereka kontribusikan terhadap komunitas.
Angka yang fantastis tersebut merefleksikan besarnya potensi sektor UMKM dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Secara spesifik, pengelolaan bisnis yang lebih terstruktur dan pemanfaatan digital yang dilakukan terbukti efektif meningkatkan kapasitas dan kinerja bisnis mereka.
"Kami berharap seluruh pembelajaran dan pengalaman yang diperoleh melalui program ini dapat menjadi aset berharga bagi mereka untuk terus tumbuh menjadi tokoh muda pemimpin bisnis yang menggerakkan ekosistem kewirausahaan digital di Sumatra Barat,” ungkapnya dikutip Senin, 26 Februari 2024.
Di Indonesia, sektor UMKM yang mampu menopang 61,97 persen produk domestik bruto (PDB) dan menyerap 97 persen total tenaga kerja Indonesia.
Melalui Strategi Nasional Pengembangan Ekonomi Digital yang baru diluncurkan Desember 2023 lalu Pemerintah akan fokus melakukan intervensi pada sektor UMKM untuk mendorong pengadopsian produk dan layanan digital yang dapat membantu peningkatan akses pasar dan produktivitas usaha.
Kehadiran program DEEP ini diharapkan dapat turut berkontribusi terhadap upaya pemerintah tersebut.
Asisten Administrasi Umum Pemerintah Kota Padang, Ir. Hj. Corri Saidan, M.Si. mengungkapkan, program DEEP sejalan dengan visi Pemerintah Kota Padang dalam mewujudkan masyarakat yang madani berbasis pendidikan, perdagangan, dan pariwisata unggul serta berdaya saing.
"Program ini juga sejalan dengan misi kami dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif serta mewujudkan Kota Padang sebagai pusat perdagangan dan ekonomi kreatif," ungkapnya.
Pihaknya mengapresiasi keberhasilan program ini yang sangat berdampak pada peningkatan skala bisnis UMKM melalui digitalisasi dan juga pembukaan lapangan kerja.
Prakiraan Cuaca Padang Hari Ini, Senin 22 September 2025: Pagi Cerah, Malam Hujan Ringan |
![]() |
---|
Sukses Berkarya Sebelum 30: Rumavin Tumbuh Jadi UMKM Andalan Restoran Lewat Shopee |
![]() |
---|
Mau Ada Tax Amnesty Jilid III: Pelanggar Pajak Diampuni, yang Taat Tak Dapat Imbalan |
![]() |
---|
Prakiraan Cuaca Padang Hari Ini, Minggu, 21 September 2025: Pagi Cerah, Sore Berawan |
![]() |
---|
Dorong Digitalisasi, Pertamina Garap Platform e-Commerce untuk UMKM |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.