Senin, 29 September 2025

Harga Beras Melonjak

Janji Pemerintah Meleset: Beras Hilang di Ritel Modern, Masyarakat Kurangi Pembelian Akibat Mahal

Bapanas menyampaikan ke pengusaha yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) persoalan beras akan selesai pekan kemarin.

Nitis Hawaroh
Seorang ibu rumah tangga tengah membeli beras premium di Hypermart Jalan Raya Margonda Depok. Bapanas menyampaikan ke pengusaha yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) persoalan beras akan selesai pekan kemarin. 

Beras komersial pun telah disiapkan sebanyak 200 ribu ton. Khusus untuk Jakarta, sesuai permintaan dari Pj Gubernur DKI Jakarta dan Dirut Food Station, diberikan 50 ribu ton.

"Jadi silahkan Bapak Dirut Food Station menyiapkan beras komersial untuk dikirimkan ke seluruh modern market yang ada di Jabodetabek," tutur Arief.

"Bulog juga akan menyiapkan distribusi beras dari pelabuhan langsung ke Food Station. Ini tidak boleh ditunda lama-lama,” sambungnya.

Kurangi Pembelian Beras

Mahalnya harga beras membuat masyarakat mengurangi pembelian komoditas pangan tersebut, seperti terjadi Sumatera Selatan.

Harga beras di Kota Lubuklinggau Sumsel naik menjadi di kisaran Rp.14.500 sampai Rp. 15.000 per kilogram.

Andi salah satunya, ia mengaku terpaksa membeli beras secukupnya saja, untuk memenuhi kebutuhan di rumahnya.

"Sekarang beli secukupnya saja, biasanya saya beli 10 Kg untuk satu minggu sekarang 5 Kg," ceritanya pada Tribunsumsel.com, Senin (19/2/2023).

Menurutnya kenaikan harga beras sekarang cukup terasa, akibatnya ia terpaksa harus mengatur ulang keuangan rumah tangganya.

"Kita terpaksa harus mikir lagi, karena naiknya cukup banyak, jadi harus dibagi-bagi dengan kebutuhan lainnya," ungkapnya.

Baca juga: Harga Pangan di Jabodetabek per 19 Februari: Beras, Telur, dan Minyak Goreng Masih Dibanderol Mahal

Lanjutnya, saat ini ia hanya bisa pasrah dan berharap harga beras kembali turun, karena naiknya harga beras saat ini membuat harga kebutuhan lainnya juga naik.

"Harapannya beras turun normal kembali agar harga-harga kembali turun," ujarnya.

Sementara pemilik Toko Beras Berkah, Rio mengungkapkan saat ini harga beras rata-rata Rp. 14.500 per kilogram untuk jenis karungan.

"Kalau untuk eceran rata-rata Rp.15.000 per kilogram untuk semua jenis beras premium," ujarnya.

Dia mengungkapkan naiknya harga beras di Kota Lubuklinggau ini dari tanggal 1 Febuari 2024 untuk semua merek beras.

"Rata-rata naik Rp. 500 per kilogram, memang dari gudangnya naik termasuk dari pabrik atau beli karungan dari Belitang langsung," ungkapnya.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan