Kamis, 2 Oktober 2025

Mengetahui Lebih Dalam Filosofi 'Whoosh' alias Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Ini Artinya

Budi Karya Sumadi mengatakan, penamaan ini merupakan hasil dari sayembara terbatas pembuatan desain identitas yang dilakukan oleh tim penilai.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Warga antusias saat akan menjajal Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) di Stasiun Tegalluar, Cibiru Hilir, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (16/9/2023). Sebelum resmi beroperasi yang ditargetkan pada 1 Oktober 2023, KCJB akan menjalani serangkaian uji coba dengan penumpang tidak berbayar hingga 30 September 2023. Uji coba dilakukan dengan total 8 perjalanan setiap hari dari Stasiun Halim menuju Stasiun Tegalluar dan sebaliknya. Kereta yang memiliki kecepatan hingga 350km/jam ini beroperasi dalam jarak 142,3 km dari Stasiun Halim di Jakarta hingga Stasiun Tegalluar di Kabupaten Bandung, dengan waktu tempuh sekitar 36 menit untuk perjalanan langsung dan 46 menit untuk perjalanan yang berhenti di setiap stasiun. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN 

“Sekarang kita memiliki kereta cepat yang perlu diberikan jenama yang sesuai, agar semakin populer dan disukai masyarakat. Dan sekarang kita semua sudah memiliki sebutan untuk kereta cepat, bukan lagi naik KCIC atau KCJB, tapi naik Whoosh," ujar Triawan.

Tiga desain jenama terbaik yaitu berasal dari agensi Visious Studio, Ou Creative, dan Feat.

Sejumlah pihak yang terlibat dalam sayembara ini yaitu Kemensetneg, Kemenkomareves, Kemenhub, dan Kementerian BUMN, KCIC, KAI, Telkomsel, In Journey, Asosiasi Desainer Grafis Indonesia, dan Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved