Jumat, 3 Oktober 2025

Dorong Layanan dan Pertumbuhan, SILO Terapkan 4 Strategi Ini

empat pilar strategi pertumbuhan tersebut mendorong terbentuknya inisiatif pertumbuhan pendapatan dan inisiatif manajemen biaya.

Penulis: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM/Emral
Tenaga Kesehatan RS Siloam Hospitals Lippo Cikarang memeriksa pasien penyakit jantung menggunakan Cathlab, Bekasi, Rabu (26/1/2022). SILO berupaya meningkatkan kinerjanya yang juga diharapkan dapat mendorong pengembangan industri kesehatan di Indonesia.   

Inpatient Days pada 9M2022 meningkat 8,3% menjadi 587.617 hari dibandingkan dengan 542.772 hari pada 9M2021.

Pada  9M2022, SILO telah melayani lebih dari 2,2 juta pasien rawat jalan, meningkat 32,2% dibandingkan dengan 9M2021.

Baca juga: Jokowi Ajak PM Australia Bangun Industri Baterai Mobil Listrik di Indonesia

Kinerja SILO ini tentu saja berimbas positif terhadap induk usahanya LPKR yang merupakan pemegang saham utama dengan kepemilikan 58,05 persen.

Group CEO LPKR sekaligus Komisaris Utama SILO John Riady mengatakan LPKR melalui SILO berkomitmen untuk terus mengembangkan industri kesehatan di Indonesia.

"Industri kesehatan merupakan salah satu industri atau sektor yang penting dan perlu dikembangkan di Indonesia. 

Terlebih lagi, perekonomian diperkirakan semakin bertumbuh dan kebutuhan akan fasilitas kesehatan semakin tinggi. LPKR melalui SILO akan terus melanjutkan ekspansi. Kami memiliki misi untuk memenuhi kebutuhan healthcare di Indonesia, dan tentunya berkomitmen untuk terus bertumbuh," tegas John.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved