Jumat, 3 Oktober 2025

Rizal Ramli: Upah Buruh Naik 1 Persen, Inflasi Makanan Bisa 17 Persen, Ini Pemiskinan Massal 

Rizal Ramli menilai bahwa kebijakan pemerintah dalam menyesuaikan antara upah buruh dan kenaikan inflasi terbilang kejam.

Penulis: Yanuar R Yovanda
Tribunnews.com/ Vincentius Jyestha
Ekonom senior Rizal Ramli. Rizal Ramli memperkirakan inflasi makanan di Indonesia akan naik ke atas 15,5 persen seiring naiknya harga bahan bakar minyak (BBM).  

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ekonom senior Rizal Ramli memperkirakan inflasi makanan di Indonesia akan naik ke atas 15,5 persen seiring naiknya harga bahan bakar minyak (BBM). 

Ditambah lagi, menurutnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) juga akan melemah hingga Rp 16.000, sehingga bikin inflasi semakin meroket sampai 17 persen. 

Dengan naiknya BBM, (inflasi makanan) naik di atas 15,5 persen, dengan rupiah bakal makin anjlok di atas Rp 16.000 per dolar Amerika Serikat (AS), pasti juga inflasi makanan naik sampai 17 persen.

Baca juga: Risiko Stagflasi di RI Bukan Karena Faktor Global, Rizal Ramli: Kesalahan Kebijakan Pemerintah

"Nah buruh dijaga upahnya naik hanya 1,039 persen, inflasi makanan 17 persen, ini program pemiskinan massal," ujarnya dalam webinar Gelora Talks dengan tema "Waspada Resesi Ekonomi 2023", Rabu (19/10/2022).

Dengan demikian, Rizal Ramli menilai bahwa kebijakan pemerintah dalam menyesuaikan antara upah buruh dan kenaikan inflasi terbilang kejam. 

"Ini sadis, ini anti-Pancasila, anti-NKRI sikap kayak begini. Mereka jaga supaya upah minimum hanya boleh naik 1,039 persen tahun depan kira-kira segitu," katanya. 

Dia menambahkan, inflasi pada tahun ini bisa menembus 5,5 persen, tapi angka tersebut adalah secara umum karena yang paling dirasakan adalah terkait makanan.

Baca juga: Rizal Ramli Cs Ajak Rakyat Bersatu Tuntut Pemerintah Turunkan Harga BBM

"Itu kan sadis, inflasi biasa 5,5 persen. Sementara, inflasi makanan yang terpenting untuk rakyat dan buruh sebelum kenaikan BBM sudah 13,5 persen," tutur Rizal Ramli.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved