Di Tengah Tantangan Global, Pertamina Berhasil Hemat Anggaran sekitar Rp 6 Triliun
Hingga Juli 2022, Pertamina sukses menghemat biaya operasional sekitar Rp 6 Triliun.
Penulis:
Malvyandie Haryadi
Editor:
Muhammad Zulfikar
lihat foto
Istimewa
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati. Di tengah kenaikan harga minyak dunia yang berdampak pada kenaikan biaya produksi BBM, PT Pertamina (Persero) melakukan berbagai program efisiensi.
Demand dunia terhadap produk-produk low carbon terus meningkat. Dengan upgrading Kilang yang telah dilakukan, saat ini Pertamina mampu menghasilkan produk-produk tersebut, sehingga berhasil menangkap peluang yang sangat prospektif ini.
"Bagi kami, penghematan biaya bukan sekedar cutting cost, tapi mengubah operating model serta memperbaiki bisnis proses, sehingga seluruh program tetap terlaksana dan seluruh target pun tercapai, namun dengan biaya yang lebih rendah. Pertamina akan terus melakukan berbagai upaya penghematan biaya, yang sekaligus mampu menurunkan emisi karbon, sehingga mendukung transisi energi Pertamina dan Indonesia," pungkas Nicke.
