Inflasi Tinggi Gerogoti Ekonomi AS, Ekonom Prediksi Dampak Terhadap Perekonomian Indonesia
kenaikan inflasi di AS akan menyebabkan biaya produksi berbagai kebutuhan pokok, khususnya barang impor akan naik signifikan.
Senior NBS Dong Lijuan menyatakan faktor geopolitik dan lainnya telah membuat harga komoditas global terus meningkat, Sehingga mendorong harga minyak, logam non-ferrous, dan industri terkait lainnya untuk mengalami kenaikan di dalam negeri.
Data inflasi Amerika Serikat (AS) yang akan dirilis pada Selasa malam dapat memberikan lebih banyak petunjuk tentang prospek kebijakan Federal Reserve. Adapun, Amerika Serikat (AS) mencatat inflasi 7,9% pada Februari 2022. Indeks Harga Konsumen (IHK) ini tercatat yang tertinggi dalam 40 tahun terakhir. (Tribunnews.com/Kontan)