Menkeu: Kompetisi Karier Antar Perempuan Biasanya Lebih Sadis
Menkeu mengkritik, kompetisi antar sesama perempuan di sebuah organisasi menimbulkan dampak lebih besar.
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, ada tiga keunggulan dengan adanya perempuan di dalam sebuah organisasi.
Namun, dia juga mengkritik biasanya kompetisi antar sesama perempuan di sebuah organisasi menimbulkan dampak lebih besar.
"Meskipun ini saya memberikan catatan juga, karena saya pernah ada di dalam berbagai organisasi, termasuk internasional. Sering ini yang muncul adalah kalau perempuan sama perempuan berkompetisi, mereka biasanya jauh lebih sadis gitu" ujarnya dalam webinar "Women in Leadership", Senin (7/3/2022).
Kelebihan hadirnya perempuan di dalam perusahaan, yakni menciptakan diversity atau perbedaan sudut pandang.
Baca juga: Mengenal Vladimir Putin: Keluarga hingga Karier Politiknya
Kedua, lanjut Sri Mulyani, perempuan dianggap punya kemampuan multitasking, antara bekerja dan mengurus rumah tangga.
Baca juga: Survei Watsons: 50 Persen Wanita Asia Kurang Percaya Diri di Tempat Kerja
"Ini menyebabkan skill-nya terlatih. Saat jadi pemimpin, memberikan manfaat bagi organisasinya karena perempuan bisa melihat secara detail," katanya.
Kemudian, dia menambahkan, kaum perempuan dari sisi bersikap secara emosional cenderung lebih baik ketimbang laki-laki.
"Ketiga adalah perempuan dianggap memiliki empati atau kemampuan melatih lebih baik," pungkas Sri Mulyani.
