Mengenal Pesawat Airbus A330-200 Milik Garuda Indonesia yang Evakuasi WNI dari Ukraina

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Garuda Indonesia baru saja melakukan penerbangan evakuasi 80 Warga Negara Indonesia (WNI) dan 3 Warga Negara Asing dari Ukraina menggunakan pesawat Airbus A330-200.

Garuda Indonesia sendiri memiliki 7 armada Airbus A330-200.

Pesawat ini sendiri memiliki kapasitas kursi penumpang sebanyak 222 kursi yang terdiri dari 36 kursi kelas eksekutif dan 186 kelas ekonomi.

Baca juga: Operasikan Pesawat Airbus A330-200, Garuda Indonesia Evakuasi 80 WNI dari Ukraina

Airbus A330-200 sendiri merupakan pesawat wide body dengan kapasitas angkut penumpang yang besar baik untuk perjalanan jarak pendek dan panjang yang mampu menampung 405 penumpang dalam konfigurasi satu kelas atau 253 penumpang dalam pengaturan tiga kelas.

Kecepatan jelajah Airbus A330-200 ini mencapai 880 kilometer per jam dengan daya jelajah maksimal mencapai 13.427 kilometer.

Baca juga: 80 WNI di Ukraina Berhasil Dievakuasi Diterbangkan Dengan Garuda ke Indonesia

Pesawat yang diperkenalkan Airbus pada tahun 1995 dengan tiga versi yaitu versi penumpang, kargo dan juga tanker. Menurut beberapa sumber, A330-200 sendiri diluncurkan Airbus untuk menyaingi Boeing 767-300ER.

Airbus A330-200 memiliki dua mesin General Electric CF6-80E yang diproduksi Pratt & Whitney PW4000 atau Rolls-Royce Trent 700. Semua mesin diberi nilai ETOPS-180.

Pesawat ini juga banyak digunakan oleh beberapa maskapai seperti Air China, China Eastern Airlines, Cathay Pacific, Delta Air Lines, Etihad Airways, KLM royal Dutch Airlines dan Air France.

Garuda Indonesia yang memiliki pesawat tersebut juga baru saja melakukan penerbangan evakuasi untuk WNI di Ukraina untuk dipulangkan ke Indonesia.

Pesawat tersebut diterbangkan dari Bucharest, Romania yang wilayahnya berbatasan langsung dengan Ukraina menuju Jakarta, Indonesia.