Harga Minyak Goreng
Janji Mendag Belum Terwujud, Minyak Goreng Murah Masih Langka, Dua Jam di Etalase Sudah Habis
Hal senada juga diungkapkan oleh warga bernama E Br Barus (38) yang bertempat tinggal di Kecamatan Sei Rampah, Sergai.
Salah satunya terjadi di Pasar Tradisional Sindangkasih Cigasong Majalengka.
Pengelola Pasar Tradisional Sindangkasih Cigasong, Supriadi, mengatakan, kelangkaan minyak goreng itu sudah terjadi sekitar 1 pekan terakhir.
Bahkan, kelangkaan terjadi baik untuk minyak goreng kemasan maupun minyak goreng curah.
"Kalau kelangkaan minyak goreng kemasan mah sudah sejak 1 minggu terakhir, tapi kelangkaan minyak goreng curah baru terjadi pada pekan ini," ujar Supriadi kepada Tribun Jabar, Selasa (8/2/2022).
Sebelumnya, ucapnya, hanya minyak goreng kemasan yang tidak tersedia di pasar itu.
Pekan lalu, minyak goreng curah dibanderol Rp 20 ribu per kilogram.
Baca juga: Dapat Pasokan DMO, Kemendag Janjikan Sepekan Lagi Kelangkaan Minyak Goreng Murah Teratasi
"Dari kemarin kosong. Baik Minyak kiloan maupun botolan (kemasan)," ucapnya.
Di sisi lain, pedagang di pasar tersebut menyayangkan kelangkaan minyak goreng di pasaran.
Pedagang tersebut mengaku sulit mendapatkan minyak dalam beberapa pekan terakhir.
"Mending dulu-dulu, biar Rp 20 ribu, barangnya ada. Eh sekarang setelah ramai katanya mau turun, malah langka. Susan nyarinya," kata Pandi (43), pedagang di Majalengka.
Di Sumut
Warga Serdang Bedagai Sumatera Utara berburu minyak goreng hingga ke luar daerah. Harga minyak goreng memang belum merata di seluruh tempat.
Seorang ibu rumah tangga bernama Sri (29) warga Kecamatan Teluk Mengkudu, Sergai, mengatakan, kelangkaan minyak goreng curah dan kemasan sudah terjadi selama seminggu ini.
Jika pun ada, Sri menuturkan, harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng tidak sesuai yang sudah ditetapkan oleh pemerintah.
"Memang langka sulit didapat, bahkan kami nyari ke luar daerah, karena minyak goreng merupakan kebutuhan rumah tangga. Jika ada pun yang jual tapi mahal, tidak sesuai yang seperti sudah ditetapkan oleh pemerintah," ujar Sri, Kamis (10/2/2022).