Ketidakpastian Akibat Omicron Gerus Harga Minyak dalam Sepekan
Harga minyak ditutup melemah pada akhir pekan dan membuatnya mengalami koreksi sepanjang minggu ini.
Tetapi terlepas dari ancaman Omicron terhadap permintaan, Goldman Sachs mengatakan pada hari Jumat bahwa varian baru memiliki dampak terbatas pada mobilitas atau permintaan minyak. Perusahaan tersebut menambahkan, bahwa konsumsi minyak diperkirakan akan mencapai rekor tertinggi pada 2022 dan 2023.
Harga minyak telah mundur dari tertinggi multi-tahun di awal kuartal keempat karena peningkatan pasokan.
artikel ini sudah tayang di KONTAN dengan judul Harga Minyak Ambles Dalam Sepekan, Ketidakpastian Akibat Omicron Jadi Biang Keladi