Perusahaan Fintech Syariah Asal Indonesia Garap Pasar UEA

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Fintech Peer to Peer Lending asal Indonesia Ethis.co.id memperoleh penghargaan sebagai salah satu global impact innovator pada Expo 2020 Dubai.

CO-Founder Ethis Ronald Yusuf Wijaya mengatakan, Ethis membawa nama Indonesia karena menjadi merupakan satu-satunya Global Impact Innovator.

"Melalui momentum ini, Ethis sedang melebarkan sayapnya dengan membuka cabang di negara Uni Emirat Arab, dan juga ke beberapa yurisdiksi lainnya seperti Oman, Qatar, dan Turki," kata Ronald Yusuf Wijaya dalam keterangan pers, Jumat (10/12/2021).

Baca juga: Pos Indonesia Garap Bisnis Logistik dan Fintech dalam Satu Aplikasi

Pria yang juga Ketua Umum dari Asosiasi Fintech Syariah Indonesia (AFSI) ini menuturkan Ethis telah mendapat hibah sebesar 100 ribu dolar AS dari Dubai Expo 2020 pada tahun 2018 silam.

"Sebagai puncak program tersebut Ethis kembali mendapatkan undangan spesial untuk memberikan pemaparan tentang konsep Fintech Syariah pada acara 5 tahunan global tersebut  di Dubai mulai tanggal 1 Oktober 2021 hingga 31 Maret 2022," katanya.

Wakil Presiden - Expo Live di Expo 2020 Dubai Yousuf Caires mengatakan, pembiayaan syariah berbasis teknologi ini berhasil menunjukkan bahwa siapapun dapat menciptakan dampak yang signifikan, bahkan dimulai dengan kontribusi yang kecil.

Baca juga: Sektor Fintech Mendominasi Aduan yang Masuk ke OJK, Paling Banyak Terkait Debt Collector

“Expo 2020 Dubai sendiri merupakan perhelatan expo terbesar abad ini, dimana seluruh perwakilan negara-negara dunia turut hadir untuk mempertunjukkan kekayaan tradisi, inovasi, kolaborasi, hingga penerapan teknologi sebagai strategi masa depan dalam mendorong ekonomi berkelanjutan,” pungkasnya.

Keikutsertaan ETHIS pada Expo 2020 Dubai diharapkan dapat lebih meningkatkan kesadaran masyarakat akan kemampuan dan potensi Indonesia dalam persaingan pasar ekonomi digital dunia.