Minggu, 5 Oktober 2025

Presiden Jokowi: Jangan Sampai Investor Kapok karena Banyak Ongkos Sana-sini

Presiden mengingatkan, jangan sampai investor kapok menanamkan modalnya di Indonesia karena mengurus perizinan yang berbelit dan banyak ongkos.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Choirul Arifin
Ist
Presiden Joko Widodo 

Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail

TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyinggung pengaruh pemberantasan korupsi terhadap investasi. Presiden mengatakan penciptaan ekosistem anti korupsi berpengaruh besar bagi investasi dan penciptaan lapangan kerja.

"Investasi masih menjadi motor penggerak ekonomi kita target kita nanti di tahun depan tahun 2022 mencapai 1200 triliun," kata Presiden dalam acara Hari Anti-korupsi Sedunia di Gedung KPK, Jakarta, Kamis, (9/12/2021).

Presiden menegaskan, agar investasi meningkat, maka perizinan harus dibuat sederhana, cepat, dan bebas dari korupsi. Dia mengingatkan, jangan sampai investor kapok menanamkan modalnya di Indonesia karena mengurus perizinan yang berbelit dan makan banyak ongkos.

"Jangan sampai investor kapok, karena terlalu banyak ongkos di sana-sini terlalu banyak ketidakpastian dan banyaknya permainan di sana-sini," katanya.

Baca juga: UU Cipta Kerja Dinyatakan Inkonstitusional Bersyarat, Beri Efek Negatif ke Investor Asing 

Pemerintah kata Presiden terus mendorong penciptaan tata kelola yang jauh dari korupsi. Selain itu, pelayanan dapat dilakukan dengan cepat, efisien, dan digitalisasi.

Baca juga: BI: Pembangunan Infrastruktur di Kalimantan Buka Peluang Investasi Baru

"Tanpa adanya ongkos-ongkos khusus, gunakan teknologi untuk digitalisasi standardisasi dan transparansi. Perkuat implementasi sistem penanganan perkara terpadu, tingkatkan integritas aparat penegak hukum dan kita harapkan bisa menutup celah-celah penyalahgunaan wewenang dan perilaku korupsi," katanya.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved