Jumat, 3 Oktober 2025

Pasar Ritel Masih Belum Pulih, Unilever Bukukan Laba Rp 4,4 Triliun

Unilever membukukan kinerja positif di kuartal III 2021 di tengah kebijakan pembatasan mobilitas masyarakat yang ketat.

Penulis: Choirul Arifin
Editor: Sanusi
Tribunnews/Jeprima
ilustrasi 

Keempat, memimpin di Digital & Data Driven capabilities. Kelima, dengan tetap menjadi yang terdepan dalam penerapan bisnis yang berkelanjutan.

Selama kuartal III 2021, Unilever telah meluncurkan beberapa inovasi produk untuk memperkuat segmen premium dan value.

Di antaranya, Ponds Skin Cooling dengan skin cooling technology yang dapat menurunkan suhu kulit hingga 5 derajat celcius; Vaseline Hijab Bright yang diformulasikan khusus bagi perempuan yang menggunakan hijab; Molto Spray Anti Kusut yang secara instan menghilangkan kusut hanya dengan usapan tanpa menyetrika; dan Sunlight Spray Disinfectant untuk memastikan alat makan tetap higienis.

Ketua Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO), Roy Mandey dalam diskusi interaktif menjelaskan saat ini kondisi pasar ritel masih dalam pemulihan, dan belum ada ekspansi pasar yang signifikan.

Hal ini ditandai dengan seluruh pusat perbelanjaan masih menunggu momentum pemulihan agar dapat beroperasi secara optimal melayani masyarakat.

Menurut Ropy, pemulihan pasar ritel baru akan optimal pada kuartal II 2022 dengan kondisi saat ini telah ada relaksasi di berbagai aktivitas masyarakat dan sektor ritel mulai bergelora,

"Namun, daya beli masyarakat masih belum sepenuhnya pulih. Apabila kelompok konsumen keluarga bisa memulai mobilitas, ini akan jadi stimulus positif terkait dengan konsumsi masyarakat,” jelas Roy

Roy juga mengamati adanya pergerakan di sektor ritel modern kecil di wilayah-wilayah baru yang merupakan pertanda pemulihan.

Secara umum, semua produsen dalam posisi menahan ekspansi dan hal tersebut yang menjadi dasar mengapa pasar belum menunjukan tren pertumbuhan yang signifikan.

Sementara itu, Ira Novianti menambahkan bahwa Unilever tetap berkomitmen kuat untuk membantu pemerintah dan masyarakat untuk bangkit pasca pandemi melalui berbagai upaya baik yang dilakukan secara kolaboratif maupun secara mandiri.

Sebagai bentuk perlindungan kepada kesehatan, pada kuartal III lalu 100 persen karyawan yang memenuhi syarat telah mendapatkan vaksinasi pertama melalui dukungan Perseroan pada program Vaksinasi Gotong Royong (VGR) dari pemerintah.

Perseroan juga dikabarkan mendukung akses vaksinasi pada kelompok rentan dan komunitas di basis-basis merek perusahaan.

Ira sepakat pemulihan kesehatan masyarakat menjadi kunci pemulihan ekonomi secara merata, meski saat ini kuartal III 2021 dirasa sangat menantang karena karena publik masih terlihat menahan konsumsi dan mengamati indikator pemulihan sebelum memutuskan mengkonsumsi barang-barang kebutuhan sehari-hari.

"Kami optimis bahwa Perseroan sudah di jalur yang tepat untuk kembali menuju pertumbuhan yang konsisten dan berkelanjutan. Kami berharap bahwa situasi akan terus membaik, perekonomian Indonesia akan kembali bangkit, demikian pula halnya dengan Perseroan,” ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved