Saat Ini Banyak Penawaran Properti karena Pemiliknya Butuh Uang
Turunnya suku bunga Bank Indonesia adalah salah satu indikator bisnis properti akan kembali bangkit.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Turunnya suku bunga Bank Indonesia adalah salah satu indikator bisnis properti akan kembali bangkit setelah sempat mengalami pelemahan sejak awal tahun 2020.
Ada peluang pasar cukup besar dalam kondisi saat ini banyak tawaran properti yang dijual mulai tanah dan bangunan berupa rumah dan ruko karena pemiliknya membutuhkan uang.
“Ini peluang karena sekarang ada pihak-pihak yang dulu menahan propertinya saat ini justru ingin mendapat dana segar dari propertinya.
Jadi mereka biasanya kalau ada tawaran tertinggi langsung dijual,” kata Steven Milano, Direktur Utama GadingPro kepada wartawan, Selasa (12/10/2021).
GadingPro adalah perusahaan yang memberikan layanan transaksi pembelian, penjualan, investasi hingga management properti dan agen yang telah bergabung mecapai 500 orang.
Baca juga: Didukung Infrastruktur Tol dan Bandara, Analis: Properti di Barat Jakarta Makin Potensial Berkembang
Optimis akan perkembangan properti ke depan, GadingPro berekspansi untuk hadir di seluruh Nusantara meskipun masih ada kekhawatiran masyarakat terhadap belum usainya pandemi Covid-19 yang berdampak langsung pada kondisi perekonomian.
Saat ini, GadingPro sudah memiliki 5 kantor cabang yaitu GadingPro Serpong, GadingPro BSD, GadingPro Citra Raya, GadingPro Kelapa Gading Jakarta dan GadingPro Pantai Indah Kapuk (PIK) yang berada di kawasan Golf Island Jakarta Utara.
Pada akhir Oktober ini Gading Pro akan membuka kantor cabang di Pulau Dewata Bali karena ada kebutuhan pasar yang masih cukup besar di sana.
"Pembukaan kantor baru ini merupakan bagian penetrasi GadingPro yang juga diikuti oleh strategi bisnis yang akan didominasi oleh sentuhan teknologi digital yang akan memudahkan konsumen mencari properti," kata Steven.
Selain memanfaatkan sosial media, GadingPro juga mengembangkan aplikasi online yang akan mulai digunakan internal di bulan November 2021.
"Dengan menggunakan aplikasi, tim GadingPro akan sangat dimudahkan ketika terjadi transaksi sehingga pihak yang bertransaksi akan mudah memantau dan melihat perkembangan transaksi properti seperti sejauh mana prosesnya berjalan,” kata Steven.
Baca juga: Serap 19 Juta Tenaga Kerja Langsung, Pemerintah Dorong Sektor Properti Sediakan Hunian Layak
Untuk lebih mendekatkan dengan konsumennnya, GadingPro untuk ketiga kalinya mengadakan kegiatan Gading Pro Awards ke 3 Serpong, Banten.
Steven Milano, Direktur Utama GadingPro menyatakan bahwa acara ini adalah
Untuk mengapresiasi manajemen kepada klien atau konsumen yang mempercayakan jasa dan bisnis, GadingPro menggelar GadingPro Award yang ditujukan kepada konsumen yang melakukan transaksi jual beli dan sewa properti yang menggunakan jasa GadingPro.